Sabtu, 29 Mei 2010

KHILAFAH DALAM PANDANGAN BARAT ( YAHUDI, KRISTEN, KOMUNIS DAN JIL

Jika Anda ingin berbicara tentang Khilafah dalam pandangan Barat , itu artinya Anda akan berbicara tentang tamatnya dominasi negara-negara itu dan tamatnya penjajahannya atas dunia, sekaligus Anda akan berbicara tentang rancangan hadhârah (peradaban) yang amat kuat dasarnya (qawiyy al-autâd), amat kokoh kesadaran akan harga diri dan identitasnya (shalb al-syakîmah) yang akan bangkit menjadi tantangan internasinal (tahaddiy[an] ‘âlamiyy[an] bagi hadharah Barat, bahkan akan menggusurnya. Artinya, Anda akan berbicara tentang sebuah sistem universal yang baru; model ideologi yang akan mengganti ideologi liberal-sekular Barat.

Jika Anda berbicara tentang Khilafah , itu artinya Anda sedang berbicara tentang sebuah mimpi buruk yang menghantui ketenangan Barat dan menjadikan mereka terjangkiti insomnia pada saat tidur maupun terjaga. Artinya, Anda berbicara tentang ‘Kerajaan Islam Universal’ –meminjam ungkapan para pemimpin Barat –yang akan menaungi negeri-negeri Islam saat ini maupun di masa lampau, yang akan membentang dari Eropa ke Afrika utara, ke Timur Tengah, dan ke Asia Tenggara. Dimana hal ini akan kembali menjadikannya mampu untuk memimpin dunia.

Jika Anda berbicara tentang Khilafah , itu artinya Anda berbicara tentang penerapan syari’at dan penyatuan negeri-negeri kaum Mulimin sekaligus mencabut campurtangan penjajahan yang ada di sana. Inilah sebuah perkara yang tidak akan ditoleransi oleh negara-negara Barat. “Memimpinnya syari’at Islam di dunia Arab dan ditegakkannya satu kekhilafahan di seluruh negeri-negeri kaum Muslim serta lenyapnya campur tangan Barat dari negeri-negeri tersebut adalah perkara yang tidak akan ditoleransi oleh Barat dan sama sekali tidak mungkin dibiarkan oleh mereka” .

Menghancurkan Khilafah adalah sebuah cita-cita yang selamanya akan menjadi tujuan Barat . Barat telah mewujudkan cita-cita ini setelah perang dunia kedua. Lord Curzon, menteri luar negeri Inggris pada masa runtuhnya Khilafah mengatakan, “Kita telah menghancurkan Turki dan Turki tidak mungkin akan kembali bangkit. Sebab kita telah menghancurkan dua kekuatannya; yakni Islam dan Khilafah”. Saat ini, cita-cita itu kembali mengantui Barat setelah kaum Muslim kembali menyatukan tekad untuk mengembalikan Khialfah ke atas pentas negara.

Berikut ini beberapa statemen, komentar dan analisa yang berkaitan dengan ketakutan dan depresi Barat terhadap kembalinya Khilafah:

Putin, Presiden Rusia, pada bulan Desember tahun 2002 mengumumkan, “Terorisme internasional telah mengumumkan peperangannya atas Rusia dengan tujuan merampas sebagian wilayah Rusia dan mendirikan Khilafah Islamiah”. Pada kesempatan itu, Putin berbicara dalam sebuah acara dialog di sebuah setasiun televisi yang disiarkan secara langsung (live). Pada keempatan itu ia menjawab lima puluh pertanyaan yang terpilih diantara dua juta pertanyaan via telepon dari penduduk Rusia.

Situs, “Mufakkirah al-Islâm www.islamemo.com pada akhir 2002 M memberitakan sebuah kabar dengan judul “Lembaga Inteljen Jerman Memperingatkan Berdirinya Khilafah”. Dalam situs itu tertulis sebagai berikut: “Kepala Lembaga Inteljen Jerman, August Hanning, melakukan penelusuran di beberapa negara Arab yang dimulai dari wilayah Teluk dimana disana ia bertemu dengan beberapa pemimpin lembaga-lembaga inteljen Arab. Set data Iraq dan kelompok Fundamentalis Islam adalah merupakan topik yang paling menonjol bagi seorang lelaki yang mengepalai salah satu dari kegiatan lembaga-lembaga inteljen negara itu. Dalam kaitannya dengan kelompok fundamentalis Islam, para pengamat inteljen Jerman mengkhawatirkan, mengantisipasi (dan meramalkan) akan munculnya serangan yang meluas dari ribuan pendukung gerakan-gerakan Islam di Uzbekistan, Tajikistan dan Kyrgyz dengan tujuan mendirikan Daulah Khilafah Islamiah di wilayah tersebut. Para eksekutif Jerman memberikan kepercayaan dan kredibilitas yang amat besar terhadap kehawatiran, antisipasi (dan ramalan) lembaga-lembaga inteljen tersebut”.

Henry Kissinger dalam sebuah pidatonya di India pada 6 November 2004 M dalam Konfrensi Hindustan Times yang kedua, kepada para pemimpin ia menyampaikan, “Ancaman-ancaman itu sesungguhnya tidak datang dari teroris, sebagaimana yang kita saksikan pada 11 September. Akan tetapi, ancaman itu sesungguhnya datang dari Islam fundamentalis ekstrim yang berusaha menghancurkan Islam moderat yang bertentangan dengan pandangan pandangan kelompok radikal dalam masalah Khilafah Islamiah”.

Kissinger juga mengatakan, “Musuh utama, sejatinya adalah kelompok ekstrim Fundamentalis yang aktif dalam Islam dimana dalam saat yang sama ingin mengubah masyarakat Islam moderat dan masyarakat lain yang dianggap sebagai penghalang penegakan Khilafah”. (Surat Kabar Newsweek edisi VIII November 2004)

Surat kabar al-Hayât, pada 15/01/2005 M, mempublikasikan sebuah laporan yang dipublikasikan oleh Reuters di Washinton. Laporan itu berisi prediksi-prediksi berdasarkan pada hasil muyawarah yang dihadiri oleh seribu ahli dari lima benua seputar ramalan masa-masa yang akan datang hingga 2020 M. Laporan itu bertujuan untuk mewujudkan kontribusi dari para intelejen dan politisi untuk menghadapi tantangan-tantangan tahun-tahun yang akan datang. Laporan itu menghawatirkan “masih terus berlangsungnya serangan terorisme”. Laporan itu membicrakan tentang empat skenario yang mungkin akan terus berkembang di dunia. Skenario ketiga yang diperingatkan oleh laporan itu adalah al-Khilafah al-Jadîdah (Khilafah Baru Yang Akan Muncul). Demikian laporan itu menyebutnya.

Mantan perdana mentri Inggris, Tony Blair, di hadapan Konferensi Umum Partai Buruh pada 16/07/2005 M mengatakan, “Kita sesungguhnya sedang menghadapi sebuah gerakan yang berusaha melenyapkan negara Israel dan mengusir Barat dari dunia Islam serta menegakkan Daulah Islam tunggal yang akan menjadikan syari’at Islam sebagai hukum di dunia Islam melalui penegakan Khilafah bagi segenap umat Islam”.

Demikian pula pada September 2005 M, Blair dengan terang-terangan mengatakan, “Keluar kita dari Iraq sekarang ini akan menyebabkan lahirnya Khilafah di Timur Tengah”.

Pada 06/10/2005 M, dengan terang-terangan Bush mengisyaratkan adanya strategi kaum Muslim yang bertujuan mengakhiri campurtangan Amerika dan Barat di Timur Tengah. Bush mengatakan, “Sesungghunya, ketika mereka menguasai satu negara saja, hal itu akan menarik (menghimpun) seluruh kaum Muslim. Dimana hal ini akan memungkinkan mereka untuk menghancurkan seluruh sistem di wilayah-wilayah itu, dan mendirikan kerajaan fundamentalis Islam dari Spanyol hingga Indonesia”.

Mentri Dalam negeri Inggris, Charles Clark, dalam sebuah sambutannya di Institute Heritage mengatakan, “Tak mungkin ada kompromi seputar kembalinya Daulah Khilafah, dan tidak ada perdebatan seputar penerapan syari’at Islam”.

Dalam sebuah pidatonya kepada bangsa Amerika, pada 08/10/2005 M, George W.Bush mengatakan dengan tegas, “Para pasukan perlawanan bersenjata itu menyakini bahwa dengan menguasai satu negara, mereka akan dapat menuntun bangsa Islam dan menghancurkan seluruh negara moderat di wilayah-wilayah itu. Dari situ, mereka akan mendirikan sebuah kerajaan Islam ekstrim yang membentang dari Spanyol hingga Indonesia”.

Pada 05/12/2005 M, menteri pertahanan Amerika, Donald Rumsfeld, dalam sebuah komentarnya seputar masadepan Iraq –pada saat itu ia berada di Universitas John Hopkins –mengatakan, “Iraq tak ubahnya adalah tempat lahirnya Khilafah Islamiah baru yang akan membentang mencakup seluruh Timur Tengah dan akan mengancam pemerintahan-pemerintahan resmi di Eropa, Afrika dan Asia. Inilah rencana mereka. Mereka telah menegaskan hal ini. Kita akan mengakui sebuah kesalahan yang amat menakutkan jika kita gagal mendengar dan belajar”.

Surat kabar Milliyet Turki, pada 13/12/2005 M, dengan mengutip dari The New York Times menyebutkan bahwa, “Para pemimpin dalam pemerintahan Bsuh, akhir-akhir ini terus menerus mengulang-ulang kata Khilafah seperti permen karet. Pemerintahan Bush kini menggunakan kata Khilafah untuk menyebut kerajaan Islam yang pada abad ke VII membentang dari Timur Tengah hingga Asia Selatan, dan dari Afrika utara hingga Spanyol”.

Seorang komentator Amerika, Karl Vic di surat kabar Washinton Post, 14/01/2006 M menulis sebuah laporan yang amat panjang dimana di dalamnya ia menyebutkan bahwa “kembalinya Khilafah Islamiah yang selalu diserang oleh presiden Amerika, George Bush, benar-benar sedang menggema di tengah-tengah mayoritas kaum Muslim”. Karl Vic juga menuturkan bahwa, “kaum Musilin (saat ini) memang benar-benar menganggap diri mereka bagian dari satu umat yang akan membentuk esensi Islam, sebagaimana mereka melihat Khalifah adalah sebagai sosok yang layak untuk mendapatkan penghormatan”. Sang komentator ini memberikan isyarat bahwa, “Hizbut Tahrir yang bergerak berbagai negeri lintas dunia itulah yang dengan terang-terangan menegaskan bahwa tujuannya adalah mengembalikan Khilafah sebagaimana masa dahulu”.

Dr. Ahmad al-Qadidy, seorang warga Tunisia yang berdomisili di luar negeri, dalam sebuah tulisannya yang dimuat oleh surat kabar al-Syrq al-Quthriyyah yang terbit pada Ahad 17/05/2006 M, dengan judul “Para Ahli Amerika Memprediksikan Kembalinya Khilafah Pada 2020 M”, mengatakan, “Pada halaman 83 dari sebuah laporan penting yang terbit pada hari-hari ini dari yayasan “Robert Lafon” untuk publikasi Paris, dengan judul “Bagaimana Pandangan Inteljen Amerika Terhadap Dunia Pada Tahun 2020 M?”, kita dapat membaca paragraf berikut ini: “Islam politik mulai hari ini hingga 2020 M akan mengalami penyebaran yang amat luas di pentas dunia internasional. Kita memprediksikan akan adanya penyatuan gerakan-gerakan Islam Rasisme dan Nasionalisme dan bergerak bersama untuk mendirikan sebuah kekuasaan yang akan melintasi batas-batas nasional. Al-Qadidy melanjutkan ungkapannya, “Hal inilah –dengan sangat akurat –adalah apa yang diperediksikan oleh para ahli Amerika, khsusnya seorang sosiolog dan senior para ahli prediksi masadepan, Alvin Toffler, pemilik buku “Shadamat al-Mustaqbal /Future Shock (Benturan Masa Depan)”, Ted Gordon, tohoh senior ahli rancangan, Millennium Project yang telah direalisasikan oleh organisasi PBB, seorang ahli, Jim Dewar, dari yayasan Rand Corporation, Jad Davis, desainer semua program Shell Petroleum Company, dan para ahli yang lainnnya yang tak diragukan lagi kemampuan mereka dalam memprediksi masadepan. Ahmad al-Qadidy menambahkan, “Dan tentu saja, para ahli dan pakar itu telah bekerja dalam beberapa waktu untuk kepentingan agen pusat inteljen di Washinton. Mereka telah menghasilkan sebuah laporan yang amat penting dan dapat dipercaya yang akan menggariskan corak dunia setelah lima belas tahun sejak hari ini, sebagaimana yang mereka lihat melalui berbagai indikasi yang ada di depan mereka.

Pemimpin pasukan koalisi Salib yang bergabung di Iraq, Richard Myers, mengatakan, “Bahaya sejati dan terbesar yang mengancam keamanan Amerika Serikta (AS) sesungguhnya adalah ektrimesme yang bercita-cita mendirikan Khilafah sebagaimana pada abad ketujuh Masehi. Kelompok ekstrimesme ini telah tersebar di berbagai wilayah yang jutrsu lebih banyak dari pada di Iraq. Akan tetapi, mereka juga bergerak di Iraq dan tersebar di dalamnya serta selalu mendorong pasukan perlawanan untuk menggunakan aktifitas-aktifitas fisik untuk melawan Amerika di Iraq.

Pada 31/01/2006 M, situs al-Syâsyah al-I’lâmiyah al-‘Âlamiyah (Media Monitors) menyebarkan sebuah artikel yang ditulis oleh Nu’man Hanif. Dalam artikle ini terdapat sebuah kajian yang amat mendalam, pendapat yang kuat dan pandangan kedepan mengenai akhir pertempuran antara Barat dan Islam. Dimana, dengan pandangannya ini, Nu’man Hanif akan sampai pada satu kesimpulan, bahwa, “Tidak ada pilihan lain bagi Barat kecuali menerima kepastian hadirnya Khilafah”. Dalam sebuah artikelnya yang berjudul “Khilafah; Tantangan Islam Kepada Sistem Dunia”, tertulis sebuah pernyataan, “Dalam gerakan Islam ekstrim, terkait dengan legitimasi Daulah Khilafah, terdapat semacam keyakinan agama yang mendominasi mereka bahwa Khilafah adalah sebuah benteng yang akan mengembalikan kekuatan Islam dan sebagai wasilah yang akan menantang dominasi Barat. Berdasarkan sumbernya dari al-Quran dan sejarah Islam, Gerakan-gerakan Islam itu memang mengalami perbedaan seputar metode menghidupkan Khilafah; dengan aktifitas jihad, perbaikan atau politik. Akan tetapi, mereka –dengan seluruh khayalannya –semuanya sepakat pada tujuan mengembalikan Khuilafah”.

Nu’man Hanif mengatakan, “Khilafah, sesuai dengan definisinya dalam pandangan Gerakan Islam Sunni, adalah kepemimpinan umum bagi seluruh kaum Muslim untuk menerapkan hukum-hukum Syari’ah Islam dan mengemban Rislah Islam ke seluruh dunia”. Nu’man kembali mengatakan, “Gerakan Islam itu telah sukses memberikan sebuah ideology alternatif pengganti ideologi Libral-Skular Barat kepada mayoritas kaum Muslim dimana sample ini sesuai dengan al-Quran. Sementara itu, menghidupakan kembali Khilafah adalah puncak sample tersebut sekaligus satu-satunya sarana untuk menantang tatanan internasional yang didominasi pihak Barat”.

Nu’man juga mengatakan, “Pada faktanya, perkataan bahwa Islam politik telah gagal dikarenakan ketidak mampuannya menyesuaikan diri dengan kemajuan Barat dan kontruksi politik Barat, sesungguhnya tidak dapat dianggap sebagai vonis kegagalan Islam politik. Namun, hal itu justru merupakan bukti lain bahwa Islam dan tatanan politik Barat tidak dapat saling menyesuaikan sampai dari akarnya. Dari sisi lain, berdirinya gerakan-gerakan Islam dengan menyuguhkan frame Khilafah sebagai ganti politik dan sistem model Barat Skular saat ini, sesungguhnya menjadi bukti kesuksesan Islam politik”.

Nu’man kembali mengatakan, “Politik yang tegak diatas penyerangan terhadap ide Khilafah dengan mengaitakannya dengan kekerasan politik gerakan jihad sesungguhnya tidak akan dapat menggeser legalitasnya (Khilafah) yang digali dari al-Quran. Barangkali dunia Islam tidak sepenuhnya setuju dengan metode-metode mengangkat senjata gerakan jihad. Akan tetapi, tentu tidak akan ada lagi perdebatan mengenai legalitas (disyari’atkannya) Khilafah di dalam al-Quran. Sementara itu, gerakan Islam yang mengemban pemikiran politik dan menjauh dari cara-cara kekerasan memiliki seruan yang lebih dalam dan luas. Dimana ia menganggap dirinya sebagai penjaga ide menghidupkan kembali Khilafah. Serangan apapun yang ditujukan kepada Khilafah dianggap sebagai serangan kepada Islam”.

Pada 05/09/2006 M, George W.Bush kembali membicarakan Khilafah. Bush mengatakan, “Mereka itu sesungguhnya berusaha menegakkan kembali negara mereka yang amat unggul, Khilafah Islamiah. Dimana, semuanya akan dipimpin dengan ideologi yang sangat dibenci itu. Sistem Khilafah itu akan mencakup seluruh negeri-negeri Islam yang ada saat ini”.

Dalam konfrensi pers di gedung putih yang terselenggara pada 11/10/2006 M, Bush junior itu membicarakan tentang, “sebuah dunia dimana di dalamnya kelompok ekstrim berupaya merekrut para intlektual untuk merevolusi pemerintahan moderat dan mendirikan Khilafah sebagai gantinya”. Bush menambahkan, “Mereka menginginkan kita pergi, mereka ingin merevolusi pemerintahan dan mereka ingin membentangkan Khilafah Idiologis yang tidak memiliki prinsip-prinsip kebebasan alami dalam keyakinannya.

Situs pemberitaan Gedung Putih pada 20/10/2006 M, mempublikasikan sebuah ungkapan George Bush, “Orang-orang fundamentalis itu bercita-cita mendirikan Daulah Khilafah sebagai sebuah negara hukum dan menginginkan menyebarkan akdiah mereka dari Indonesia hingga Spanyol”.

Mentri pertahanan Amerika, Donald Rumsfeld, dalam sebuah acara perpisahannya mengatakan “Mereka ingin menghancurkan dan menggoyahkan sistem pemerintahan Islam moderat dan mendirikan Daulah Khilafah”.

Dalam sebuah buku yang terbit pada 2007 M dengan judul, “Suqûth wa Shu’ûd al-Daulah al-Islâmiyah (Runtuh dan Berdirinya Daulah Islam)”, karya seorang dosen hukum di Universitas Harvard yang amat terkenal, Prof. Noah Feldman, dikatakan, “Dapat ditegaskan bahwa meningkatnya dukungan rakyat (Islam) terhadap sayri’ah Islam pada kali yang lain pada dewasa ini –meskipun pernah mengalami keruntuhan –akan dapat mengantarkan pada wujudnya Khilafah Islamiah yang sukses”. Dalam bukunya ini, Noah Feldman mengatakan bahwa, ketika suatu kerajaan dan sistem pemerintahan itu telah mengalami keruntuhan, maka sesungguhnya kerajaan dan sistem pemerintahan itu telah runtuh dan tidak akan kembali, sebagaimana yang terjadi pada Sosialisme dan Monarki yang berkuasa, kecuali dalam dua keadaan saja yang sedang terjadi pada saat ini. Pertama, adalah sistem Demokrasi yang dulu telah pernah mendominasi di kerajaan Romania, dan dalam keadaan negara tersebut adalah Negara Islam”.

Penulis ini mengamati sebuah fenomena besar, kuat dan terus berkembang dari Marokko hingga Indonesia; yakni bangsa-bangsa Islam yang menuntut kembalinya Syari’at Islam. Khusunya di negara-negara yang berpenduduk besar, seperti, Mesir dan Pakistan. Penulis ini bertanya-tanya, “Mengapa orang-orang sekarang menuntut kembalinya syari’ah Islam dan tertarik kepadanya? Padahal pendahulu mereka, pada masa kontemporer ini telah membuangnya dan mensifatinya sebagai warisan masa lalu yang telah usang”. Penulis ini kembali mengatakan, “Penyebab yang tersembunyi adalah bahwa para penguasa saat ini telah mengalami kegagalan dalam pandangan bangsa-bangsa itu. Termasuk Barat. Dan sementara itu, bangsa-bangsa Islam saat ini sangat membutuhkan keadilan”. Terlebih lagi, sampai saat ini, tidak ada jajaran ulama’ atau para qadhi sejati sebagaimana dalam masa pemerintahan Islam.

Pusat kajian strategi di Universitas Yordan pernah melakukan sebuah survey yang disebar pada April 2007 M di empat negara besar di dunia Islam (Marokko, Mesir, Indonesia dan Pakistan) seputar:

a) Dukungan penerapan syari’ah Islam di dunia Islam

b) Bersatu dengan negara-negara lain di bawah bendera seorang Khalifah atau Khilafah

c) Menolak penjajahan asing dan politik negara-negara Barat secara umum

d) Menolak penggunaan kekerasan melawan rakyat sipil

Hasil survey ini membuktikan bahwa prosentasi keseparakatan atas ide-ide di atas mencapailebih 75% pada beberapa maslah. Di Marokko para pendukung penerapan Islam, syari’ah dan Khilafah mencapai 76%, di Mesir 74%, di Pakistan 79% dan di Indonesia 53%.(http://www.hizb.org.uk./hizb/resources/issu…slim-word.html)

Surat kabar al-Hayât, pada 28/07/2007 M, menyebutkan bahwa Zalmay Khalilzad, delegasi Amerika Serikat di PBB, dalam pembicaraannya kepada surat kabar Die Presse Austrian memperingatkan “bahwa, pergolakan di Timur Tengah dan Hadharah Islam dapat menyebabkan terjadinya perang dunia ketiga”. Zalmay menambahkan, “Bahwa Timur Tengah kini sedang melewati sebuah fase transfomasi yang sulit menuju sebuaha ghâyah (puncak tujuan) yang akan menampakkan kekuatan ekstrimisme dan mempersiapkan lahan yang subur bagi terorisme”. Zalmay juga mengatakan, “Dunia Islam akan menggabungkan diri pada sebuah aliran arus Internasional (al-tiyâr al-duwaly) yang sedang mendominasi. Akan tetapi, hal itu tentu membutuhkan waktu yang cukup”.

Zalmay Khalilzad menambahkan kembali, “Orang-orang kolot itu kini telah memulainya. Akan tetapi mereka tidak memiliki kesepakatan pendapat terkait posisi mereka. Sebagian mereka menginginkan kembali pada abad ke enam dan ketujuh Masehi, pada abad dimana Nabi Muhammad di lahirkan”. Zalmay Khalilzad kembali melanjutkan, “Masalah ini mungkin membutuhkan beberapa dekade, sehingga sebagian mereka itu memahami bahwa mereka sesungguhnya dapat tetap menjadi orang-orang Muslim dan dalam waktu yang sama juga dapat bergabung dengan dunia yang baru”.

Pada 24/08/2007 M, Presdiden Prancis, Sarkozy, mengatakan, “Rasanya tidak perlu menggunakan bahasa kayu (kekerasan). Sebab, konfrontasi semacam ini justru disukai oleh kelompok ekstrim yang bermimpi menegakkan Khilafah dari Indonesia hingga Nigeria . Mereka tidak pernah menerima bentuk keterbukaan apapun, mereka juga tidak pernah menerima modernitas dan keberagaman apapun”. Demikian asumsi Sarkozy. Pada waktu ia juga mengatakan, “Sesungguhnya tidak dapat diremehkan adanya kemungkinan konfrontasi antara Islam dan Barat”.

Ketua Dewan Duma (Parlemen Rusia), Mikael Boreyev, menegaskan bahwa “dunia kini sedang menuju penyatuan menjadi lima negara besar; Rusia, Cina, Khilafah Islamiah dan Konfederasi yang mencakup Amerika”. Mikael Boreyev menambahkan, “dan ditambah satu lagi, yaitu India, apabila ia sukses melepaskan diri dari kekuatan Islam yang amat kuat yang mengepungnya”. Demikian Boreyev menuturkan. Pemuatan sebuah peta dunia pada sampul sebuah buku berjudul, “Rusia Emperium Ketiga (al-Rusiya Imbrathuriyah al-Tsâlitsah)”, karya Boreyev nampak sekali disana hanya terdapat sejumlah negara. Sementara, Eropa akan berada dibawah Rusia yang diprediksikan oleh penulis akan menjadi emperyor ketiga (Setelah masa Kekasisaran dan Sosialisme). Boreyev, sebagaimana dirilis oleh surat kabar al-Khalîj al-Imâratiyah, memprediksi negaranya akan kembali menjadi negara emperyor dan akan mendominasi Benua Eropa yang diprediksikan akan segera terhapus negaranya dan runtuh peradabannya. Boreyev memberikan sinyalemen bahwa ia tidak bisa secara pasti meyakini bahwa Rusia akan menduduki benua Eropa. Akan tetapi, ia yakin bahwa hadharah Eropa sedang menuju kehancuran. Dan hal ini pasti akan di duduki atau diperangi oleh negara ini (Rusia) atau negara itu (Khilafah Islamiah atau negara-negara besar lainnya). Ketua Dewan Duma ini memprediksikan bahwa dengan datangnya tahun 2020 M, mayoritas negara-negara di dunia (yang saat ini ada) akan mengalami kehancuran. Dia memberikan isyarat bahwa nanti hanya akan ada lima negara besar, atau emperyor, saja. Yakni; Rusia yang telah menggabungkan Eropa kedalamnya; Cina, yang akan mendominasi negara-negara Timur Tengah dengan kekuatan ekonomi dan militernya; Khilafah Islamiah yang akan membentang dari Jakarta hingga Tangier dan mayoritas daerah Afrika selatan padang pasir; dan Konfederasi yang menggabungkan benua Amerika Utara dan Amerika Selatan. Boreyev melihat bahwa India juga mungkin akan menjadi negara besar jika ia mampu menghadapi kekuatan Islam yang meliputinya.

(sumber : majalah alwaie arab edisi khusus)

KISAH AMRU BIN JUMUH DAN DO’A MUSTAJAB

“Ya Allah, jangan kembalikan aku ke keluargakau, dan limpahkanlah kepadaku kesyahidan.”

Doa itu keluar dari mulut `Amru bin Jumuh, ketika ia bersiap-siap mengenakan baju perang dan bermaksud berangkat bersama kaum Muslimin ke medan Uhud. Ini adalah kali pertama bagi `Amru terjun ke medan perang, karena dia kakinya pincang. Didalam Al-Quran disebutkan: “Tiada dosa atas orang-orang buta, atas orang-orang pincang dan atas orang sakit untuk tidak ikut berperang.” (QC. Al-Fath:17)

Karena kepincangannya itu maka `Amru tidak wajib ikut berperang, di samping keempat anaknya telah pergi ke medan perang. Tidak seorangpun menduga `Amru dengan keadaannya yang seperti itu akan memanggul senjata dan bergabung dengan kaum Muslimin lainnya untuk berperang.

Sebenarnya, kaumnya telah mencegah dia dengan mengatakan: “Sadarilah hai `Amru, bahwa engkau pincang. Tak usahlah ikut berperang bersama Nabi saw.”

Namun `Amru menjawab: “Mereka semua pergi ke surga, apakah aku harus duduk-duduk bersama kalian?”

Meski `Amru berkeras, kaumnya tetap mencegahnya pergi ke medan perang. Karena itu `Amru kemudian menghadap Rasulullah Saw dan berkata kepada beliau: “Wahai Rasulullah. Kaumku mencegahku pergi berperang bersama Tuan. Demi Allah, aku ingin menginjak surga dengan kakiku yang pincang ini.”

“Engkau dimaafkan. Berperang tidak wajib atas dirimu.” Kata Nabi mengingatkan.

“Aku tahu itu, wahai Rasulullah. Tetapi aku ingin berangkat ke sana.” Kata `Amru tetap berkeras.

Melihat semangat yang begitu kuat, Rasulullah kemudian bersabda kepada kaum `Amru: “Biarlah dia pergi. Semoga Allah menganugerahkan kesyahidan kepadanya.”

Dengan terpincang-pincang `Amru akhirnya ikut juga berperang di barisan depan bersama seorang anaknya. Mereka berperang dengan gagah berani, seakan-akan berteriak: “Aku mendambakan surga, aku mendambakan mati: sampai akhirnya ajal menemui mereka.

Setelah perang usai, kaum wanita yang ikut ke medan perang semuanya pulang. Di antara mereka adalah “Aisyah. Di tengah perjalanan pulang itu `Aisyah melihat Hindun, istri `Amru bin Jumuh sedang menuntun unta ke arah Madianh. `Aisyah bertanya: “Bagaiman beritanya?”

“Baik-baik , Rasulullah selamat Musibah yang ada ringan-ringan saja. Sedang orang-orang kafir pulang dengan kemarahan, “jawab Hindun.

“Mayat siapakah di atas unta itu?”
“Saudaraku, anakku dan suamiku.”
“Akan dibawa ke mana?”
“Akan dikubur di Madinah.”

Setelah itu Hindun melanjutkan perjalanan sambil menuntun untanya ke arah Madinah. Namun untanya berjalan terseot-seot lalu merebah.

“Barangkali terlalu berat,” kata `Aisyah.
“Tidak. Unta ini kuat sekali. Mungkin ada sebab lain.” Jawab Hindun.

Ia kemudian memukul unta tersebut sampai berdiri dan berjalan kembali, namun binatang itu berjalan dengan cepat ke arah Uhud dan lagi-lagi merebah ketika di belokkan ke arah Madinah. Menyaksikan pemandangan aneh itu, Hindun kemudian menghadap kepada Rasulullah dan menyampaikan peristiwa yang dialaminya: “Hai Rasulullah. Jasad saudaraku, anakku dan suamiku akan kubawa dengan unta ini untuk dikuburkan di Madinah. Tapi binatang ini tak mau berjalan bahkan berbalik ke Uhud dengan cepat.”

Rasulullah berkata kepada Hindun: “Sungguh unta ini sangat kuat. Apakah suamimu tidak berkata apa-apa ketika hendak ke Uhud?”

“Benar ya Rasulullah. Ketika hendak berangkat dia menghadap ke kiblat dan berdoa: “Ya Allah, janganlah Engkau kembalikan aku ke keluargaku dan limpahkanlah kepadaku kesyahidan.”

“Karena itulah unta ini tidak mau berangkat ke Medinah. Allah SWT tidak mau mengembalikan jasad ini ke Madinah” kata beliau lagi.

“Sesungguhnya diantara kamu sekalian ada orang-orang jika berdoa kepada Allah benar-benar dikabulkan. Diantara mereka itu adalah suamimu, `Amru bin Jumuh,” sambung Nabi.

Setelah itu Rasulullah memerintahkan agar ketiga jasad itu dikuburkan di Uhud. Selanjutnya beliau berkata kepada Hindun: “Mereka akan bertemu di surga. `Amru bin Jumuh, suamimu; Khulad, anakmu; dan Abdullah, saudaramu.”

“Ya Rasulullah. Doakan aku agar Allah mengumpulkan aku bersama mereka,: kata Hindun memohon kepada Nabi.

Sabtu, 22 Mei 2010

Semakin Diuji Semakin Disayangi

Bangkit dan semangatlah, menghadapi setiap ujian yang Allah berikan ingatlah didalamnya terdapat rencana yang luar biasa ..


أَمْ حَسِبْتُمْ أَنْ تَدْخُلُوا الْجَنَّةَ وَلَمَّا يَأْتِكُمْ مَثَلُ الَّذِينَ خَلَوْا مِنْ قَبْلِكُمْ مَسَّتْهُمُ الْبَأْسَاءُ وَالضَّرَّاءُ وَزُلْزِلُوا حَتَّى يَقُولَ الرَّسُولُ وَالَّذِينَ آمَنُوا مَعَهُ مَتَى نَصْرُ اللَّهِ أَلا إِنَّ نَصْرَ اللَّهِ قَرِيبٌ



Apakah kamu mengira bahwa kamu akan masuk syurga, Padahal belum datang kepadamu (cobaan) sebagaimana halnya orang-orang terdahulu sebelum kamu? mereka ditimpa oleh malapetaka dan kesengsaraan, serta digoncangkan (dengan bermacam-macam cobaan) sehingga berkatalah Rasul dan orang-orang yang beriman bersamanya: "Bilakah datangnya pertolongan Allah?" Ingatlah, Sesungguhnya pertolongan Allah itu Amat dekat. (QS.2:214)


Jika anda memiliki adik atau keponakan yang masih kecil, masih duduk dibangku Sekolah Dasar, coba tanyalah adik kecil itu apakah dia memiliki sebuah masalah dalam kehidupannya? Dan kita akan terkejut atau tersenyum ketika adik kecil itu menjawab "ya, aku pusing, aku punya masalah" namun bagaimana permasalahan yang adik kecil itu hadapi?

Kemudian tanyakan juga kepada anak remaja yang duduk dibangku SMP dan SMU, maka mereka akan menjawab "aku memiliki permasalahan yang sangat rumit, dan keluargaku tak bisa membantuku sedikitpun...." Ya, mungkin kurang lebih seperti itu jawaban mereka, sama halnya ketika kita duduk dibangku SMP dan SMU bahwa bagi seorang remaja "Familly is enemy and friend is everything"....

Lalu kemudian anda bisa bertanya kepada seorang mahasiswa/i apakah mereka memiliki permasalahan dalam hidupnya, dan mereka akan menjawab "Banyak!!! Skripsi, tugas yang tak beres-beres, belum lagi permasalahan keuangan mereka yang akhir bulan sudah dimintai uang kos, permasalahan dengan dosen dan teman-teman...."

Ok, sekarang bagaimana dengan yang sudah bekerja dan terlihat mapan?apakah mereka juga memiliki permasalahan?Coba tanyakan kepada mereka... Lalu anda akan menemukan jawaban yang berbeda, lalu bagaimana dengan yang sudah menikah dan memiliki anak, dan hidup mereka mapan?apakah mereka memiliki permasalahan juga?seperti apa?

Semua pun tahu, bahwa anak yang masih remaja bisa melalui permasalahan itu dengan sendirinya, meskipun orang tua tidak ikut campur atau membantu permasalahan tersebut, begitu pula dengan yang lain mereka dapat menyelesaikan permasalahan yang rumit sekalipun. Semua orang memilki permasalahan yang berbeda, tak ada satu orangpun didunia ini yang memiliki permasalahan yang sama, padahal jumlah manusia dibumi ini bermilyar-milyar.

Tentu sangat menarik memperhatikan fenomena ini, karena masing-masing mereka sudah ada ujiannya masing-masing dari mulai anak-anak hingga orang dewasa, Allah memberikan ujian sesuai dengan kemampuan mereka masing-masing. Dan ujian tersebut menjadikan orang tersebut semakin dewasa dan menambah ilmu bagi pengalaman hidupnya dan Allah maha pengasih dengan memberikan kenaikan drajat terhadap hambaNya yang mau bersabar dalam menghadapi setiap ujian atau permasalahan yang diberikannya.

وَعَسَى أَنْ تَكْرَهُوا شَيْئًا وَهُوَ خَيْرٌ لَكُمْ وَعَسَى أَنْ تُحِبُّوا شَيْئًا وَهُوَ شَرٌّ لَكُمْ وَاللهُ يَعْلَمُ وَأَنْتُمْ لاَ تَعْلَمُونَ



“Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedangkan kamu tidak mengetahui.” (QS.2: 216)

Lebih jelasnya, setiap orang itu memiliki permasalahan yang berbeda-beda dan cara yang berbeda-beda dalam menghadapi permasalahannya. Seperti halnya ujian yang diberikan oleh guru di sekolah, setiap siswa akan diberikan soal ujian yang berbeda sesuai dengan tingkatannya, kemudian setiap siswa akan mendapatkan nilai yang berbeda sesuai dengan seberapa tingkat kesalahan dan ketepatan dalam menjawab soal.

Begitu pula dengan ujian kehidupan, setiap orang diberikan ujian yang berbeda sesuai dengan kemampuannya dan setiap orang akan memiliki nilai yang berbeda di hadapan Allah swt sesuai dengan ketepatan dia dalam menghadapi sebuah permasalahan.

Intinya, setiap orang itu memiliki ujian kehidupan masing-masing jadi jangan merasa anda adalah orang yang paling berat dalam menjalani hidup, jangan berfikir bahwa Allah tidak saying kepada kita. Justru sebaliknya Allah sangat menyayangi kita sehingga memberikan ujian kepada kita semua karena itu merupakan salah satu jalan untuk menambah derajat di mata Allah swt.

Dan tentu saja jangan berharap ujian itu akan beres dengan sendirinya, akan tetapi perlu diselesaikan secara bijak dan cara yang baik. Permasalahan ujian yang Allah berikan tidak akan beres begitu saja jika tidak ada usaha dari kita, semakin baik dan bijak sikap kita dalam menghadapi suatu permasalahan maka semakin besar kualitas iman yang kita miliki.

Sebaliknya jika kita menghadapi permasalahan hanya dengan menangis atau pasrah begitu saja, maka siap-siaplah untuk menjadi manusia yang terpuruk dan tergelincir dalam keputusasaan.

قُلْ يَا عِبَادِيَ الَّذِينَ أَسْرَفُوا عَلَى أَنْفُسِهِمْ لا تَقْنَطُوا مِنْ رَحْمَةِ اللَّهِ إِنَّ اللَّهَ يَغْفِرُ الذُّنُوبَ جَمِيعًا إِنَّهُ هُوَ الْغَفُورُ الرَّحِيمُ



Katakanlah: "Hai hamba-hamba-Ku yang malampaui batas terhadap diri mereka sendiri, janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa[1314] semuanya. Sesungguhnya Dia-lah yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (QS.39:53)
[1314] Dalam hubungan ini Lihat surat An Nisa ayat 48.

“hai, Sarjana ojeg….” Tau cuplikan iklan tersebut??ya, Seorang lulusan sarjana yang menjadi tukang ojeg, namun kemudian kendaraannya hilang… kemudian dia tak mengambil option putus asa tapi sebaliknya menjadikan dia memiliki sebuah bengkel untuk kendaraan bermotor yang memberikan alarm kemanan motor, dan akhirnya sukses!

Ya! Jika dia berfikir sudah diolok-olok menjadi seorang sarjana tapi pekerjaannya menjadi tukang ojeg dan harus kehilangan motornya pula kemudian berputus asa, maka selamat dating di lembah pengangguran dan keputus asaan. Tapi dia mengambil langkah yang baik, menghadapi masalah/ujian itu dengan baik. “Dicuri motor, berarti harus membuat alarm anti pencurian”

Ujian yang Allah berikan takkan pernah salah alamat, Allah tidak akan memberikan ujian yang tak sesuai dengan kemampuannya. Seperti soal ujian untuk level SD maka akan diberikan untuk anak SD tidak akan diberikan kepada anak TK atau anak SMP, namun terkadang kita yang berfikir bahwa ujian itu terlalu berat dan merasa Allah tak adil. Padahal Allah maha mengetahui dari siapapun di muka bumi apa-apa tentang diri kita dan apa yang terbaik untuk kita.

Jadi, hadapilah setiap ujian dengan bijak dan cara yang baik, karena mungkin anda sedang dinaikan derajatnya. Jauhkan sifat putus asa dan keterpurukan. Bangkit dan semangatlah, menghadapi setiap ujian yang Allah berikan ingatlah didalamnya terdapat rencana yang luar biasa dan kasih sayang yang sangat indah dari Allah swt kepada kita semua yang bersabar dalam menghadapi setia ujian yang diberikan.

Selalu berusaha…berpikir positif

Jumat, 21 Mei 2010

Alhamdulillah, Gerakan pemboikotan FACEBOOK oleh masyarakat Muslim Dunia telah menuai hasil

CONGRATULATION TO EVERYONE WE ALMOST SUCCEEDED IN OUR GOAL THE MAIN PAGE OF DRAW MUHAMMAD DAY HAS BEEN REMOVED FROM FACEBOOK AND FACEBOOK APOLOGIZED FOR THAT STUPIDITY BUT STILL THERE’S ANOTHER PAGE WORKING ON DRAW MOHAMMAD (NAUZBILLAH). THANKS TO EVERYONE WE ARE VERY GREATFULL TO ALL OF YOU.


Selamat kepada setiap orang, kita telah hampir berhasil didalam tujuan utama kita. halaman dari Hari Menggambar Muhammad telah dihapus dari FACEBOOK dan FACEBOOK meminta maaf untuk kebodohan itu, tetapi masi ada halaman lain yang bekerja/ akitf Menggambar Muhammad (Naudzubillah). Terimakasih kepada setiap orang kami sangat berterimakasih/ bangga kepada anda semua.



Itulah post terakhir yang dibuat oleh group AGAINST “Everybody draw Muhammad day”. dan kami atas nama Cahyaiman juga turut mengucapkan terimakasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya kepada Seluruh Ummat Islam dan ummat dari agama lainnya yang ikut menentang penghinaan ini dan pendiri halaman dan group-group yang menolak dan menentang “Everybody draw Muhammad day” di Facebook, diantaranya adalah

Boikot Lomba Internasional Karikatur Nabi Muhammad SAW
AGAINST “Everybody draw Muhammad day”

BOYCOTT FACEBOOK BECAUSE OF DRAW MOHAMMED DAY!!!
boycott facebook for Rasool Allah (SAWAW)
Dan kami juga berterimakasih kepada para Hacker yang tergabung didalam http://drawmohammed.com yang turut berjuang memblokir dan memboikot halaman-halaman tersebut dan gambar-gambar yang mereka kirim.

Kemenangan ini adalah kemenangan Ummat Islam dan kemenangan Ummat lainnya yang turut menolak Pelecehan dan penghinaan terhadap Nabi besar Muhammad saw ini. berikut ini adalah berita paling akhir sebelumFacebook memutuskan untuk menghentikan kompetisi tersebut dan meminta maaf kepada seluruh ummat Islam.

FUI mendesak pemerintah bertindak tegas menyikapi “Everybody draw Muhammad day”

INILAH.COM : Sekjen Forum Umat Islam (FUI) Muhammad Al Khatat meminta pemerintah bersikap tegas menyikapi kasus lomba karikatur Nabi Muhammad di Facebook.

“Mestinya pemerintah Indonesia bersikap lebih tegas dengan mengharuskan penyelenggara jasa internet (ISP) untuk menutup Facebook,” ujar Muhammad Al Khatat kepada INILAH.COM di Jakarta, Kamis.

Langkah ini, lanjut Al Khatat, dilakukan agar lomba karikatur Nabi Muhammad yang kontroversial itu tidak menyebar ke mana-mana.

Al Khatat meminta pemerintah Indonesia meniru sikap pemerintah Pakistan yang telah menutup Facebook setelah muncul kasus lomba karikatur Nabi Muhammad. “Kalau perlu Indonesia dan negara-negara Islam bersatu melawan Facebook,” ucap Al Khatat.

Al Khatat mengatakan, tindakan mengambar atau membuat ilustrasi Nabi merupakan tindakan yang dilarang agama Islam. “Itu masuk kategori menistakan Nabi Muhammad dan agama Islam,” papar Al Khatat. Karenanya, pelaku pembuat atau pemrakarsa lomba karikatur Nabi wajib dijatuhi hukuman mati.

CAIR-AS menolak keras penyelenggaraan “Everybody draw Muhammad day”

INILAH.COM : Kelompok kebebasan hak sipil AS menyesalkan adanya hari untuk menggambar Nabi Muhammad di Facebook. Komunitas itu juga telah menerima penggagas acara itu di masjid setempat.

“Saya akan menjadi orang pertama yang membela hak siapapun untuk mengekspresikan pandangan mereka, tidak peduli apakah serangan ini mungkin ditujukan kepada saya. Namun kebebasan berekspresi tidak menciptakan kebolehan untuk menyinggung atau menampilkan rasa tidak hormat atas kepercayaan agama, maupun figur yang dihormati oleh pihak lain,” kata direktur eksekutif Council on American-Islamic Relations (CAIR) Nihad Awad.

Ia menyesalkan kartunis Molly Norris yang meluncurkan ‘Draw Muhammad Day”. Namun Nihad Awad mengatakan, Molly Norris menyatakan di situsnya tidak pernah mendeklarasikan 20 Mei sebagai ‘Everybody Draw Mohammed Day’.

Nihad Awad mengatakan Molly Norris menyatakan seruan itu hanya menjadikan beberapa pihak berkeinginan menggambar obyek yang tidak senonoh dan menyinggung umat Islam. “Saya meminta maaf kepada masyarakat yang berkepercayaan muslim,” sebut Nihad mengutip Norris.

Norris kata Nihad bahkan pernah berkunjung ke masjid lokal atas undangan komunitas Muslim. Di kesempatan itu Noris membantah ‘informasi menghasut’ yang ada di Facebook berdasarkan inspirasi dari dirinya.

Penggagas “Everybody draw Muhammad day” meminta maaf kepada seluruh Ummat Islam

Liputan6.com, Washington: “Saya meminta maaf kepada umat Islam dan meminta agar hari itu (hari menggambar Kartun Nabi Muhammad, red) dibatalkan. Terima kasih kepada mereka yang menjadikan hal gila ini sebagai peluang untuk berdialog,” demikian tulis Molly Norris dalam blognya.

Norris adalah penggagas “Everybody Draw Mohammed Day” atau kontes Kartun Nabi Muhammad SAW di jejaring sosial facebook. Kontes yang sedianya digelar 20 Mei kemarin itu sontak mengundang protes umat islam di seluruh dunia.

Norris adalah kartunis asal Seattle, Amerika Serikat. Dalam blognya, Norris sendiri membantah telah sengaja mengumumkan kontes kartun Nabi. Ia mengaku hanya membuat kartun tentang acara televisi South Park yang disensor dan menduga ada orang lain yang kemudian menyebarkannya di situs facebook.

“Saya tidak pernah membuat halaman facebook, saya tidak pernah menyiapkan tempat untuk orang-orang mengirim gambar dan saya tidak pernah menerima gambar,” tulis Molly Norris di blognya.

Apapun alasan Norris, berita ajakan kontes itu memang sudah tersebar dan mengundang protes. Bahkan Ribuan umat Islam Pakistan sempat berunjuk rasa hingga pemerintah setempat memblokir situs Facebook

Namun perjuangan kita Ummat Islam belum lah selesai, masih banyak penghinaan-penghinaan dan fitnah yang dibuat oleh group-group anti Islam di Facebook dan beberapa situs penghina Islam yang tersebar di Internet yang terus mempropagandakan kebencian terhadap Islam, http://indonesia.faithfreedom.org . Semoga kejadian ini memberikan hikmah yang sangat besar kepada seluruh Ummat Islam untuk Meningkatkan Ukuwah Islamiah serta semakin membuka kesadaran kita bahwa kelompok-kelompok Anti Islam akan terus berusaha mencari cara untuk melemahkan iman kita kepada Allah subhana huwata’ala dan menghancurkan agama Allah ini, Islam.

KESAKSIAN MANTAN PENDETA YANG MENJADI MUSLIM

Sebuah Kesaksian Dari Kami para mantan Gembala dan Himbauan untuk Gembala lainnya yg belum bertaubatPENGANTARKami adalah sekelompok Pendeta yang telah bertobat kepada Tuhan Allah dengan sesungguhnya. Dahulu kami adalah umat agama dari 4 kelompok besar agama di luar Katolik & Kristen. Dulu kami masuk Kristen karena tertarik dengan nilai nilai ajaran kasih dalam Kristus & janji keselamatan Nya yang akan mengahantar kita semua masuk kerajaan surga dengan penuh kepastian. Walau akibat iman Kristus ini kami harus menerima fakta dikucilkan keluarga kami, kami terima semuanya dengan lapang dada waktu itu, apalagi penghiburan para Gembala Gereja selalu menyatakan orang tua kami, keluarga klami, teman teman kami & orang orang diluar Kristen adalah orang berdosa yang sesat dalam iman. Mereka adalah para penyembah setan & kitab sucinya diturunkan oleh Raja Iblis!. Kami sangat mensyukuri wejangan para Gembala Tuhan ini.
Apalagi setelah dibaptis, kami sangat diperhatikan, kami disekolahkan di Sekolah Misi Alkitab di kawasan Blok M Jakarta, selama 6 bulan saja & kami lulus dengan menyandang gelar Sarjana Theologi. Karena kami orang bertobat, sekolah Misi Alkitab cukup ditempun 6 bulan saja, tidak perlu bertahun tahun seperti yang lainnya. Kami juga diberi uang saku bulanan yang lebih dari cukup, jauh berbeda ketika kami masih dalam agama kami dulu, hidup serba kekurangan & miskin. Bahkan pada saat awal kemurtadan kami ini, kami diundang untuk berceramah keliling Indonesia. Walaupun kami bukan mantan Ulama, Bikhu atau Pandhita, kami mengaku kepada umat bahwa kami adalah mantan pemuka agama, di Sekolah Misi Alkitab kami diajarkan untuk berperilaku & menghapal beberapa bacaan doa agama kami dahulu untuk memberi kesan bahwa kami benar benar bekas pemuka agama.
Bahkan Gereja membantu membuatkan kami ijasah ijasah palsu, surat surat keterangan & dokumen yang diperlukan untuk membuat bahwa kisah kesaksian kami adalah benar adanya. walaupun kami bukanlah bekas pemuka agama. Bahkan teman kami yang Islam sampai dibuatkan foto repro yang sangat hebat, dia memakai sorban & berjubah panjang, lalu di fotonya dibuat seolah pernah berfoto bersama beberapa tokoh Islam terkemuka seperti Mubaligh Kondang KH Zainuddin MZ & KH. Abdurrahman Wahid segala!. Kami juga disuruh menandatangani sebuah surat kesaksian yang panjang yang dipersiapkan oleh para staf Gembala Tuhan Bapak Ev. Soeradi Ben Abraham, dimana disana kami membuat kisah kesaksian yang akan dibukukan & disebarluaskan dikalangan domba domba Gereja.
Waktu itu kondisi di atas kami terima saja, mau bagaimana lagi?, kami sudah tak punya siapa siapa lagi!, tak punya harta & penghasilan, menjual iman ini adalah pilihan hidup yang sangat menjanjikan. Bagaimana tidak?, kami keliling Indonesia, bahkan sampai ke negara tetangga Singapura segala, naik pesawat kelas bisnis, menginap di hotel berbintang, memakai jas mewah, dielu elukan orang banyak seperti artis, masuk koran & majalah rohani, & menerima pendapatan bulanan yang sangat besar!, siapa yang tak ingin, tokh kami pikir waktu itu, murtad ini jauh lebih baik dibanding kami jadi pencuri, pembunuh atau germo lokalisasi!.
Entah berapa ratus kali kami berdusta, disetiap KKR yang kami ikuti secara terpisah, dimana ada skrenario yang disiapkan Gereja, kalau berlabel penyembuhan Ilahi, para Pendeta berdoa memanggil Roh Roh Jahat & menyuruh beberapa dari para pelayan Gereja untuk berpura pura menjadi jemaat yang sakit!, & saat acara penyembuhan Ilahi dia harus berpura pura sakit parah & mendadak sembuh ketika diurapi oleh kami.
Ya Tuhan ampunilah dosa masa lalu kami, ini kan tak lebih dari gaya tipu tipu tukang obat pinggir jalan?!. Bahkan Jemaat terlihat sangat histeris, sampai ada yang berteriak histeris & berjingkrak jingkrak segala, mirip sekali acara nonton konser musik rock brutal yang ditonton para ABG, atau mirip suasana orang orang yang tripping di Diskotek & Pub!!. Bahkan sehabis acara KKR ada seorang jemaat wanita muda yang menghampiri rekan kami Ev. Andi Widjaja (yang paling ganteng diantara kami), menyatakan diri siap melayani dia, karena yakin bahwa persembahan tubuhnya yang molek itu adalah untuk melayani jiwa para roh kudus yang menyertai kami. Bung Andi lalu bilang, "kalau begitu ayo ikut ke kamar saya", wanita itupun mengikuti beliau & melayaninya sehari penuh hingga 5 ronde. Kami tahu persis cerita ini karena kamipun memperoleh giliran menggarap wanita wanita jemaat serupa ini diberbagai kesempatan KKR keliling Indonesia.
Hampir selama 6 (enam) tahun melayani domba domba Gereja dalam rangkaian KKR yang melelahkan, menimbulkan kejenuhan di hati kami. Kadang kami berempat kongkow kongkow di Mc. Donnalds Sarinah Thamrin & saling bertukar cerita..lalu jalan bersama keliling kota. Kami tak mungkin ke Kafe atau tempat hiburan malam, Diskotik sambil tripping & nyabu segala!, karena menurut kami hal ini tak baik untuk pekerjaan kami sebagai Pelayan Gembala Tuhan, walaupun rekan rekan gembala lainnya sering melakukan hal itu, kami bahkan sering dibilang kolot & kampungan oleh teman teman Pendeta lainnya, akibat tidak ikut tripping & nyabu bersama rekan gembala lainnya. Bahkan beberapa rekan Gembala yang sekarang terkenal seperti Gilbert Lumoindang konon, menggunakan Shabu Shabu & menenggak 1 butir pil Ectassy sebelum memimpin kebaktian di GL Ministry!. Menurut beliau Shabu Shabu & pil Ectassy adalah sarana jiwa untuk dapat bertemu dengan Roh Kudus & agar Roh Kudus itu selalu mengilhami kita (katanya)! . Itulah sebabnya kenapa para Pendeta & Pengkhotbah Kristen selalu energik & tampil penuh percaya diri disetiap Kebaktian ataupun KKR, karena mereka menggunakan dopping berupa pil Ectassy atau Nyabu terlebih dahulu, bahkan terkadang keduanya sekaligus!!
PENYEBAB KESADARAN & PERTOBATAN KAMIBermula dari cerita rekan kami Bung Nico (Nicolas), perihal tetangga barunya yang mengadakan kursus TPA bagi umat Islam, Bung Nico awalnya gusar sekali, karena anak anak kecil Islam itu selalu membaca surat Al Kafiruun, yang dia tahu persis artinya, dia piker nih tetangga gue nyindir gue kali..awas aku murtadkan semiuanya!! & Bung Nico bersumpah untuk mewartakan kabar gembira Cinta Kasih Yesus itu kepada mereka.
Bung Nico suatu waktu memberanikan diri bertemu para pengajar TPA itu, lalu berkata: mari kita buktikan siapa hamba Tuhan sebenarnya, para pengajar itu Cuma tersenyum: "maaf kami tak melayani ajakan anda", Bung Nico bilang: "Kalian pengecut"Mereka jawab: "Siapa bilang, kalau Bung Nico memaksa silahkan mulai dengan anak anak itu saja"Bung Nico Menjawab: "Tapi saya nggak nanggung akibatnya ya..?"
Lalu Bung Nico mengumpulkan anak anak kecil itu, dia bercerita tentang kisah pengorbanan Tuhan yesus.. anak anak itu mendengarkan dengan seksama.. tapi kemudian apa yang terjadi..? Anak anak itu tertawa terbahak bahak semua & seorang anak kecil berusia 10 tahun lalu memberikan pertanyaan pertanyaan yang sangat sulit & balik menjelaskan apa itu Alkitab & sejarahnya serta siapa Yesus sesungguhnya. .
Bung Nico terpana!, lalu pulang dengan perasaan malu.. semenjak itu penjelasan anak kecil itu selalu membayang dipikirannya. . lalu dia coba baca Alkitab secara urut, suatu hal yang sangat dilarang oleh Gereja karena bisa menyesatkan iman!. Diketemukanlah ayat ayat yang sangat membingungkan. . Bung Nico juga lalu ingat ayah ibunya & teman teman lamanya, kalau dipikir pikir sangat beda sekali dengan rekan rekan gembalanya di Gereja.
Kami berempat lalu berdiskusi dari hati ke hati, eh ternyata semua juga mempunyai pikiran & perasaan yang sama, sepertinya kita semua hidup dalam keimanan yang semu, kami adalah gembala gembala umat, tetapi yang kami jalankan hanyalah dusta & kepalsuan yang ditawarkan kepada orang orang yang haus akan kesegaran rohani..!!
Sejak saat itu, kalau memimpin KKR & Kebaktian, kami rasanya ingin muntah & berteriak kalau ada yang membacakan kisah kesaksian palsunya, bagaimana tidak palsu?, Kalau ada seorang bekas pencopet beragama Islam yang seumur hidupnya tak tahu ajaran Islam & tak pernah bersekolah agama, dengan lantang menyatakan dirinya mantan calon Ustad?, padahal kisah karangan itu kamilah yang menyusunnya. ?!. Kisah kisah kesaksian palsu karangan kami bahkan sudah banyak yang dibukukan, beberapa kami lihat sepertinya pernah dikutip lalu diposting disini.
Lalu secara sembunyi sembunyi kami berkunjung ke rumah ustad M. Hanafi tetangganya Bung Nico (Ev. Nicolas Albert Gerungan), kami utarakan kegundahan hati kami.. sungguh ajaib & mengejutkan pertanyaan Ustad Muda ini, dia tidak langsung menyodorkan 2 kalimat Syahadat untuk kami baca, tetapi menyuruh kami untuk mulai merenungkan & mohon petunjuk Tuhan..! Dia juga Tanya apa agama asal kami & menyarankan untuk menjalin tali persaudaraan kami dengan bekas keluarga kami yang sekarang mengucilkan kami.
Akhirnya Bung Nico yang pertama memutuskan kembali masuk Islam, sementara itu rekan Ev. Vincentus Rahardi Sudjatmiko (Gembala Kristen Pantekosta bertobat kembali ke agama Budha), memutuskan untuk mengunjungi orang tuanya & kemudian dikirim ke sebuah Vihara di kawasan Pondok Cabe, rekan Ev. Gede Astra Suartiasa (Gembala Kristen Protestan bertobat kembali ke agama Hindu) mendatangi sebuah tempat sembahyangan agama Hindu di rumah seorang pelukis Bali dikawasan Bintaro & rekan Ev. Andi Widjaja (Kristen (Gembala Gereja Nehemia) bertobat kembali ke agama Kong Hu Chu), mendatangi Kelenteng di Kawasan Glodok yang baru dibuka kembali. Hampir selama 2 bulan kami jarang bertemu lagi, kami juga secara mendadak memutuskan untuk tidak akan kembali lagi ke Gereja kami.
Bayangkan, betapa geramnya para pengurus Gereja, mereka mencari kami ke mana mana!. Teror lewat HP pun gencar dilakukan, mereka pertama tama hanya marah masalah jadwal jadwak Kebaktian & KKR yang jadi berantakan, tetapi ketika! kami secara terpisah menyatakan kami tak mau kembali lagi ke Gereja & akan kembali bertobat ke agama asal kami, terorpun dimulai, mulai dari telepon gelap hingga upaya intimidasi secara fisik melalui teror teror. Kenyataan ini membuka mata hati kami, betapa jahatnya mereka ini, jauh lebih kejam dibanding keluarga, orang tua & teman teman kami yang hanya membenci & tak mau kenal lagi dengan kami ketika kami dibaptis, tetapi kaum Kristen bekas Gembala & Domba kami sangat murka sekali & berencana menghabisi kami segala. Akhirnya kami memutuskan untuk bertobat secara terpisah & kembali ke agama masing masing.
Walaupun bekas Pendeta, kami tidak serta merta bisa menjadi pemuka agama. Bung Nico sekarang ini digembleng di sebuah pondok pesantren di kota Sukabum, rekan Gede sekarang sedang digembleng oleh seorang Pandhita di kawasan Ubud Bali, rekan Rahardi sekarang sedang bertapa & belajar agama di sebuah rumah ibadah Budha d Pondok Cabe Ciputat, sedangkan rekan Andi sekolah agama Kong Hu Chu di luar negeri, yaitu di Taiwan.
TINJAUAN PANCASILASeminggu yang lalu, di awal bulan Maret 2001 ini, via internet kami berdiskusi tentang Krismon & krisis negara Indonesia, lalu nyerempet nyerempet masalah iman kami & masalah Pancasila & Bhinneka Tunggal Ika. Kami lalu baca Pancasila & terkejut ketika membaca Sila Pertama Dasar Negara Indonesia berbunyi: KETUHANAN YANG MAHA ESA…
Ini berarti bahwa sesungguhnya konsep Ketuhanan yang diakui oleh bangsa Indonesia adalah Ketuhanan Yang Maha Esa, tiada beranak & tiada diperanakkan, tiada beroknum ataupun bersekutu dengan unsur apapun. Artinya tiada Tuhan selain Allah. Jadi agama yang punya konsep Ketuhanan yang semu seperti Kristen dengan konsep Allah Tritunggal Yang Kudus dalam dogma Trinitas, jelas jelas bertentangan dengan konsep dasar negara Indonesia…
Kenapa agama Kristen dibiarkan keberadaannya? , mungkin inilah perwujudan dari rasa & jiwa besar para pemimpin bangsa Indonesia. Dilema ini sama seperti pengakuan kita akan eksistensi para penganut aliran kepercayaan, animisme & komunis. Keberadaan agama Kristen sama & sejajar dengan agama animisme, aliran kepercayaan & komunis yang kita perkenankan keberadaannya di bumi Indonesia!.
Bahkan agama Kristen kedudukannya jauh lebih rendah & lebih hina dibanding agama Budha, Hindu & Kong Hu Chu sekalipun, karena dalam ketiga agama ini, walaupun mereka memiliki konsepsi sbb: Manusia utama Sidartha Gautama dalam ajaran Budha, tetapi di atas Sidartha Gautama ada Tuhan Maha Kuasa yang kedudukannya jauh lebih tinggi dibanding Sang Budha itu sendiri. Dalam agama Hindu, walau banyak dewa, tetapi ada Sang Hyang Widhi penguasa tunggal tertinggi di atas para dewa itu. Dalam Kong Hu Chu juga sama seperti ajaran Hindu, ada Sang Pencipta Tunggal yang berkuasa atas semua dewa dewi dalam mitologi China.
Melihat penjelasan di atas saja sudah jelas bahwa agama Kristen itu jauh lebih rendah & hina dibanding agama Budha, Hindu & Kong Hu Chu. Kedudukannya hanya sejajar dengan paham agama animisme & komunis.
Pemujaan Nabi Isa sebagai Tuhan membuktikan adanya Paganisme Baru ini, sebagai agama sempalan Yahudi (ini terjadi karena Paulus dari Tarsus beserta Petrus ternyata kecewa berat akibat ambisinya menjadi Rabbi Yahudi di tolak Sinagoge Betlehem).
Kembali ke dasar negara, jika saja kita semua tegas & tak punya rasa belas kasihan kepada para penyembah Nabi Isa ini, sudah dari dulu sejak kemerdekaan Indonesia, agama Kristen dinyatakan sebagai agama terlarang, karena berbau kolonialisme serta bertentangan dengan Pancasila!. Bahkan jika sekarang saja ada yang menggugat keberadaan agama Kristen & menuduh para pengikutnya dengan pasal subversi ini bisa dibenarkan secara hukum.
baca juga : Sejarah Penghianatan para founding fathers terhadap umat Islam
KENYATAAN SEJARAH BANGSAApalagi bila dikaitkan dengan fakta sejarah bahwa agama ini dibawa oleh para penjajah Belanda, para pengikut pertamanya adalah pribumi pengkhianat bangsa, yang bekerja sebagai opas & tentara bayaran Belanda, mata mata Belanda & penjual informasi perjuangan para pahlawan demi gepokan Gulden Belanda!. Memang ada beberapa pahlawan nasional yang beragama Kristen, tapi mohon diingat, para pahlawan itu tidak pernah ikut kebaktian di Gereja Gereja mereka yang dipimpin Pendeta Belanda!.
Para pahlawan itu hidup bersama orang orang pribumi yang beragama Islam, Hindu & Budha. Ketika Indonesia merdeka & sang Meener meninggalkan mereka, para pengkhianat bangsa ini serta merta bergabung dengan para orang tua kita menyatakan mengutuk penjajahan Belanda, tanpa rasa malu sedikitpun. Tapi semua pihak berjiwa besar. Kita memaafkan kesalahan mereka.
Tapi namanya juga orang tak tahu diri, ketika agresi Belanda datang kembali, mereka lalu ikut tuannya. mendirikan RMS di Maluku segala. Bahkan beberapa diantaranya ikut pulang ke Belanda, tapi biarlah!! Setelah perundingan damai dengan Belanda di tahun 1950 an, Indonesia akhirnya merdeka, para pengkhianat yang beragama sesat bernama Kristen ini diakui keberadaannya, walaupun sebenarnya bertentangan dengan Pancasila!
HIMBAUAN UNTUK PARA GEMBALA LAINNYA YANG BELUM BERTOBAT Nah umat Kristiani..hendakla h renungkan fakta ini, malulah pada diri sendiri & hargailah umat beragama lain, kami umat Islam, Budha, Hindu & Kong Hu Chu sudah lebih dari sabar menghadapi tingkah kalian!. mohon sadarlah & beribadahlah dengan cara masing masing, jangan lagi mengirim penginjil penginjil sesat kalian ke Mesjid Mesjid kami, ke Vihara Vihara kami, ke Kuil Kuil kami, ke Kelenteng Kelenteng kami, atau berusaha memurtadkan umat umat kami yang kebetulan ilmu agamanya kurang, jangalah kalian ulangi lagi perbuatan sesat & tidak terpuji ini. Janganlah beli iman umat kami yang miskin & bodoh dengan beras & janji janji muluk pekerjaan indah. Mereka miskin jangan lagi diberi impian palsu!. Mereka bodoh tapi janganlah manfaatkan kebodohan mereka dengan cara kalian menukar agama mereka dengan agama sesat kalian. Kemarin kami baru menemukan sebuah kisah nyata, bahwa di sebuah desa di pelosok Sukabumi, suatu desa terpencil di kaki gunung, yang menyatakan ketidaktahuannya & terkejut ketika ada yang bilang bahwa kertas selembar yang ia tunjukkan pada orang lain itu adalah surat Baptis & ia telah menjadi Kristen!. Ia tak tahu hal ini!. Yang ia tahu kemarin ia menjual berasnya kepada mereka dengan harga yang sangat mahal, lalu diberi uang & disuruh membaca kontrak perjanjian & dimandikan..ia tak tahu kalau ia telah dimurtadkan. .
PENUTUPMari kita hargai hak beribadah agama masing masing, hargai hak kami beribadah jangan intimidasi umat kami dengan agama sesat kalian, yang hanya jad bahan tertawaan anak SD saja, bukankah kami juga sudah melindungi kalian dari jerat hukum subversi karena agama kalian itu bertentangan dengan dasar negara kita tercinta PANCASILA..YAITU SILA PERTAMA: KETUHANAN YANG MAHA ESA?.
Untuk saudara saudara sesama gembala atau domba Kristus, pintu pertobatan belum tertutup, marilah kita kembali KE JALAN TUHAN YANG BENAR…JALAN KAUM ISLAM DAN PARA SABI'IN…jika anda bekas umat Islam, Budha, Hindu & Kong Hu Chu, kembalilah ke agama masing masing.
SEKIAN DARI KAMIAtas Nama Forum Pertobatan Mantan Gembala Gembala Tuhan Para Pendeta yang telah Insyaf:Ev. Vincentus Rahardi Sudjatmiko (Gembala Kristen Pantekosta bertobat kembali ke agama Budha)Ev. Nicolas Albert Gerungan (Gembala Kristen Protestan bertobat kembali ke agama Islam)Ev. Gede Astra Suartiasa (Gembala Kristen Protestan bertobat kembali ke agama Hindu)Ev. Andi Widjaja (Gembala Gereja Nehemia bertobat kembali ke agama Kong Hu Chu)

DAN PENDETA YAHUDI ITUPUN MASUK ISLAM

Awalnya, kedatangan Shimon, seorang Rabbi Yahudi di Islamic Forum membuat curiga. Siapa sangka, Shimon justru tertarik Islam dan mengucapkan syahadatM. Syamsi AliSeminggu menjelang Ramadan lalu, kelas the Islamic Forum nampak lebih ramai dari biasanya. Mungkin karena banyak di antara muallaf itu ingin lebih mendalami puasa, baik dari segi hukum-hukum yang terkait maupun makna-makna hakikat dari puasa itu. Hampir semuanya wajah lama atau murid-murid lama, baik muallaf maupun non Muslims, yang telah mengikuti diskusi Islam di forum tersebut lebih dari 3 bulan. Tapi nampak juga beberapa wajah yang belum aku kenali sama sekali.Salah satu wajah baru itu adalah seorang pria putih dengan janggut pendek yang terurus rapih. Duduk di pinggiran ruangan, dan nampak memperhatikan dengan seksama tapi terlihat cuwek. Aku sangka bahwa orang ini adalah seorang Muslim karena wajahnya mengekspresikan persetujuan dengan setiap poin yang kusebutkan siang itu. Tapi, nampak dingin dan sepertinya tidak nampak bahwa dia tertarik dengan penjelasan saya itu.Saya memang memulai penjelasan saya dengan sejarah puasa kaum-kaum terdahulu. Merujuk pada kata-kata “kamaa kutiba ‘alalladzina min qablikum” (sebagaimana telah diwajibkan atas kaum-kaum sebelum kamu), saya kemudian merujuk kepada beberapa fakta sejarah puasa umat-umat terdahulu, termasuk kaum yahudi. Di saat saya intens menjelaskan ayat ini, tiba-tiba dia tersenyum dan mengangkat tangan.“Yes Brother!” sapa saya. “Can I say something?” tanyanya. Tentu dengan senang saya menyetujuinya. Dia kemudian meminta maaf karena tiba-tiba masuk ke kelas ini tanpa permisi. “I feel I did some thing impolite”, katanya. “Oh no, this forum is open for every person, and doesn’t require any registration. You are in the right place on the right time”, jawabku.“What did you want to say Brother? But let me ask you first, what is your name?”, tanyaku. “Sorry, I am Shimon!”, jawabnya.Dia kemudian menjelaskan puasa dari perspektif Yahudi. Dengan sangat lancar dan seolah berceramah dia bersungguh-sungguh menjelaskan sejarah dan makna puasa dari pandangan ajaran Yahudi. Mendengarkan penjelasan itu, hampir semua yang hadir terkejut. Melihat situasi itu, sayapun bertanya: “Sorry Brother, are you a Muslim or not? And why do you know a lot about Judaism?”.Sedikit gugup dia kemudian mengatakan: “Imam, actually I am a Rabbi. I was ordained Rabbi two years ago”. Mendengarkan penjelasannya itu rupanya membuat banyak peserta ternganga. Baru pertama kali kelas the Forum for non Muslims ini ditangani seorang Rabbi (pendeta Yahudi). Apalagi dalam penjelasannya tentang puasa itu seperti mendakwahkan ajarannya. Sehingga wajar kalau ada yang curiga kalau-kalau dia datang untuk sebuah misi.Saya kemudian menyapah dengan ramah dan mengatakan: “Welcome to our class sir!”. Tapi untuk menenangkan para peserta saya menyampaikan kepadanya bahwa saya sudah seringkali terlibat dialog dengan pendeta-pendeta Yahudi, seraya menyebutkan beberapa Rabbi senior di kota New York . Mendengarkan nama-nama itu, rupanya cukup mengagetkan bagi dia. “All those are very respectful Rabbis!” katanya. “Yes, I am fortunate to have known them and be known by them!” kataku.Saya kemudian menyampaikan terima kasih atas penjelasan-penjelas annya mengenai puasa di agama Yahudi. “It’s almost similar to ours. The only thing that you guys keep changing it throughout the history”. Mendengar itu, nampaknya dia setuju dan hanya mengangguk.Saya kemudian melanjutkan penjelasan saya mengenai hukum-hukum puasa. Murid-murid muallaf, dan bahkan non Muslim yang hadir hari itu memang ingin tahu bagaimana menjalankan ibadah puasa. Tanpa terasa, penjelasan mengenai puasa itu memakan waktu lebih 2 jam. Akhirnya tiba sesi tanya jawab.Rupanya tidak terlalu banyak hal yang ditanyakan oleh peserta dan waktu masih ada sekitar 45 menit. Maka kesempatan itu saya pergunakan untuk menjelaskan agama dan umat Yahudi dalam perspektif Al-Quran dan sejarah. Bahwa memang Al-Quran menyinggung secara gamblang sikap orang-orang Yahudi terdahulu, mulai sejak nabi Ya’kub hingga nabi-nabi kaum Israil lainnya, termasuk umat nabi Musa A.S.Sejarah pergulatan politik, agama, kultur dan budaya antara kaum Muslimin dan kaum Yahudi di Madinah, termasuk bagaimana awal terbentuknya Piagam Madinah. Saya kemudian menjelaskan bagaimana toleransi Rasulullah S.A.W di Madinah dengan fakta-fakta sejarah yang akurat. Bagaimana Umar bin Khattab memberikan keluasan bagi kaum Yahudi untuk kembali menetap di Jerusalem setelah diusir oleh kaum Kristen. Bagaiman penguasa Islam di Spanyol memberikan “kesetaraan” (equality) kepada seluruh rakyatnya, termasuk kaum Yahudi. Bahkan bagaimana penguasa kaum Muslim di bawah Khilafah Utsmaniyah menerima pelarian Yahudi dari pengusiran dan “inquisasi Spanyol” kaum Kristen di Spanyol.Penjelasan-penjelas an saya itu rupanya tidak bisa diingkari oleh Shimon. Rupanya mereka juga tahu fakta-fakta sejarah itu. Bahkan sebenarnya kebanyakan buku-buku sejarah toleransi Islam kepada umat Yahudi itu justeru ditulis oleh mereka yang non Muslim dan bahkan mereka yang beragama Yahudi sendiri. Saya bahkan mengutip pernyataan Kofi Annan, mantan Sekjen PBB, dalam sebuah acara interfaith di PBB tahun lalu.Tanpa terasa 30 menit berlalu. Di akhir-akhir pertemuan itu, tiba-tiba Shimon sekali lagi dengan tatapan mata yang nampak acuh, mengangkat tangan. “Yes Brother, any comment?”, pancingku. “Yes, I think what you just said, for us Jews, are well known”, katanya. Dia kemudian berbicara panjang lebar mengenai upaya penyembunyian fakta-fakta sejarah itu. Dan pada akhirnya dia mengakui bahwa bagi mereka yang murni masih mengikuti ajaran Yahudi seharusnya percaya kepada risalah terakhir dan nabinya.Saya kemudian memotong pembicaraan Shimom, seraya bercanda: “If so, do you consider yourself a genuine Jew or not”. Dia sepertinya tertawa, tapi nampaknya karena kepribadian dia yang memang kurang tersenyum dan nampak seperti cuwek, dia menjawab: “To be honest with you, I believe that this is the religion of Moses”. He came with the same mission that Mohamed brought around 15 centuries ago”, tegasnya.Tanpa menyia-nyiakan kesempatan itu, saya tanya lagi: “So you believe that Mohammed is a messenger and prophet of God and his teaching is the true teaching of God?”, tanya saya. Dengan tenang dia menjawab: “I am sure about that. But I really don’t know what to do”.“Brother Shimon”, basically you are a Muslim. What you need to do is simply you need to formalize your faith with the presence of witnesses”, jelasku.Mendengarkan itu, dia nampak tersenyum tapi melihat raut wajahnya dia sepertinya cuwek. Tapi karena sejak awal memang demikian, saya yakin bahwa cuwek itu bukan berarti tidak serius, tapi memang itulah kepribadiannya. Tiba-tiba dia bertanya: “And how to do that?”. Saya menengok pada peserta lainnya yang juga ikut senang mendengarkan percakapan itu, lalu menjawab: “Brother, it’s very easy. What you need to do right know is that you must confess that there is no god worthy of worship but Allah, and that Muhammad is His Prophet and Messenger. Are you ready?” tanyaku.Setelah dengan mantap menjawab “yes”, saya kemudian mengatakan kepada peserta lainnya yang hampir semuanya muallaf, “be witnesses for Allah!”. Maka, dengan suaranya yang lantang, Rabbi Shimon resmi mengucapkan “Syahadaaten”, diikuti kemudian oleh pekikan takbir para peserta Forum Islam yang kebanyakan wanita itu. Dan Ramadan kemarin adalah awal Ramadan baginya dengan puasa penuh secara Islam.Kemarin siang, Sabtu 27 Oktober, setelah kelas selesai, Shimon mendekati dan berbisik: “I don’t know if this is an appropriate question to ask”, katanya. “What is that?”, tanyaku. “Who was that lady sitting to your right side, and is she married?”, tanyanya. “Why is the question?” tanyaku lagi. “I think it is the time for me to be serious in my life. I need a wife”, katanya serius.“Ok Brother Shimon. I really forgot whom that you are talking about. But let me know next week”, jawabku. “Sorry Imam if that is considered inappropriate to ask”. “Oh not at all. It is in fact an important thing to ask. And believe me, it is also my responsibility to help you in this regard. We will talk next Saturday about it”, kataku sambil meninggalkan kelas.Alhamdulillah, semoga mantan pendeta Yahudi ini dikuatkan dan dan dijadikan da’I yang tangguh bagi kebenaran di masa depan. Amin!New York , 29 Oktober 2007* Penulis adalah imam Masjid Islamic Cultural Center of New York . Syamsi adalah penulis rubrik "Kabar Dari New York " di www.hidayatullah. com

SIAPAKAH NABI TERAKHIR YANG DIRAMALKAN YOHANES PEMBAPTIS

NABI YANG DIRAMALKAN OLEH PEMBAPTIS PASTILAH> > NABI MUHAMMAD SAW> > Ada dua pernyataan yang berarti tentang Yahya Pembaptis yang dibuat> oleh Jesus Kristus, namun dicatat dalam suatu cara yang misterius.> Pernyataan yang pertama tentang Pembaptis itu ialah bahwa Yahya> diperkenalkan kepada dunia sebagai reinkarnasi dari Eliyah dari> Perjanjian Lama. Misteri dengan mana sebutan ini diliput terdiri dari> hal berdiam diri Kristus yang berarti mengenai identitas orang yang> diharapkan akan diungkapkan oleh Eliyah secara resmi dan> memperkenalkannya kepada dunia sebagai Nabi Terakhir. Bahasa Jesusdalam> hal ini sangat luar bisa tidak jelas, bermakna ganda (ambiguous), dan> misterius. Jika Yahya itu Eliyah, seperti dinyatakan dengan jelas dan> tanpa takut, lalu mengapa orang itu yang bentaranya ialah Eliyah tidak> disebut dengan jelas dan tanpa takut? Jika Jesus adalah "Utusan Dalam> Perjanjian (Covenant)" dan Dominator - terjemahan Vulgate untuk "Adon"> yang bahasa Ibrani - (Malakhi iii. 1), mengapa dia tidak secaraterbuka> mengatakannya> > begitu? Jika dia dengan berani menyatakan bahwa itu bukan diasendiri> tetapi seorang Nabi lain yang adalah "Dominator" tersebut, maka> sesungguhnya pastilah sebuah tangan kriminal telah menghapus dan> mengganti kalimat-kalimat Jesus itu dari Injil yang asli. Dalam semua> peristiwa, adalah Injil-Injil itu yang harus bertanggung jawab atas> makna ganda dan ketidak jelasan. Tak dapat digambarkan kecuali sebagai> pengrusakan setani (diabolical) atas teks yang telah menyesatkan> milyaran orang Kristen selama begitu banyak abad. Jesus, apapun yang> beliau percaya sebagai yang beliau wakili, harus, untuk mengatakan> paling tidak, telah menunjukkan dirinya sendiri sebagai orang yang> berterus terang (straightforward) , dan telah dengan berterus terang> berkata: "Yahya adalah Eliyah yang telah diutus sebagai seorangbentara> untuk menyiapkan jalan bagiku!" Atau jika itu bukan masalahnya, maka> beliau pasti sudah membuat pernyataan berikut: "Yahya adalah Eliyahyang> telah> > diutus untuk menyiapkan jalan bagi Nabi Muhammad saw." Barangkaliini> sebagai akibat kecintaan Jesus untuk kegandaan makna (ambiguity).> Sebenaryalah ada beberapa kejadian - seperti diceriterakan dalam> Injil - di mana Jesus memberikan sebuah jawaban atau membuat sebuah> pernyataan yang tidak jelas and sama sekali tidak bisa dimengerti.> Dengan mengesampingkan hal ketuhanannya (his godhead), sebagai seorang> Nabi, tidak, bahkan sebagai seorang guru, beliau diharapkan sebagaiguru> dan pemimpin yang berterus terang.> > Pernyataan yang lain bahkan diliputi dengan misteri yang lebihpekat.> "Tiada laki-laki yang dilahirkan dari seorang wanita yang lebih besar> daripada Yahya Pembaptis," kata Jesus, "tetapi yang terkecil diKerajaan> Sorga adalah lebih besar daripada Yahya." Apakah Jesus bermaksud untuk> mengajarkan kepada kita bahwa Yahya Pembaptis dan semua Nabi dan> orang-orang beriman ada di luar Kerajaan Tuhan? Siapakah yang"terkecil"> yang "lebih besar" daripada Yahya, dan dengan sendirinya daripadasemua> orang-orang Tuhan yang ada sebelum Pembaptis? Apakah Jesus bermaksud> dengan "terkecil" itu dirinya sendiri, atau "yang terkecil" diantara> orang-orang Kristen yang telah dibaptis? Tidak mungkin itu dirinya> sendiri, karena pada masanya Kerajaan itu belum lagi berdiri di muka> bumi ini; kalau itu dia sendiri, maka dia tidak dapat menjadi "yang> terkecil" di dalamnya, karena dia adalah pendirinya. Gereja-gereja,atau> lebih tepat setiap gereja, ortodoks atau heterodoks, dari> > sudut pandang mereka sendiri yang janggal - telah menemukan> pemecahan yang sangat kompleks atau tidak masuk akal untuk masalahini;> dan pemecahan masalah itu ialah bahwa orang Kristen "yang terkecil"yang> telah dicuci dengan darah Jesus - melalui sakramen pembaptisan> menurut keyakinan Sacerdotal, atau melalu regenerasi tertenu menurut> takhayul Pengabar Injil - menjadi "lebih besar" daripada Pembaptis> dan semua bala tentara yang terdiri dari orang laki-laki maupun> perempuan yang suci, termasuk di dalamnya Nabi Adam, Nuh, Ibrahim,Musa,> Daud, Eliyah, Daniel dan Yahya Pembaptis! Dan alasan atau bukti dari> akuan (claim) yang fantastik ini ialah bahwa orang-orang Kristen> betapapun berdosanya, bodohnya, rendahnya, miskinnya dia itu mungkin,> asalkan dia memiliki keyakinan pada Jesus sebagai Penyelamatnya,> mempunyai hak istimewa yang Nabi-Nabi suci menginginkannya namun tidak> bisa menikmati hak itu. Hak istimewa ini tidak terhitung banyaknya;> pemurnian> > dari dosa asal melalui pembaptisan Kristen; pengetahuan tentang> "Trinitas Yang Suci" (!!! hasha, astaghfirullaah! - Allah melarang> dan semoga mengampuninya) ; pemberian makan kepada tubuh dan darahJesus> dalam Sakramen Eucharist; kelembutan dalam membuat salib; hak istimewa> atas kunci Sorga dan Neraka yang diserahkan kepada Sovereign Pontiff> (Paus atau Uskup yang berkuasa?) dan ekstasi yang luar biasa dari kaum> Puritan, Quaker, Brethren, dan semua sekte yang disebut Nonconformist> yang, masing-masing menurut caranya sendiri, sementara mengaku berhak> atas hak istimewa dan prerogatif, semua sepakat bahwa setiap orang> Kristen yang baik itu pada Hari Kebangkitan akan menjadi gadis perawan> dan menyediakan dirinya sebagai pengantin wanita dari "Domba Tuhan"!> > Tidakkah anda berpikir bahwa orang-orang Kristen benar untuk> mempercayai bahwa "yang terkecil" di antara mereka "lebih besar"> daripada semua Nabi? Tidakkah anda berpendapat bahwa seorang biarawan> Patagonia yang kokoh kekar dan seorang biarawati penjara dari Paris> adalah lebih tinggi daripada Adam dan Hawa, karena misteri dariTrinitas> itu disingkapkan kepada orang-orang yang kebingungan ini dan tidak> kepada orang tua pertama kita yang hidup di Sorga Allah sebelum mereka> jatuh? Atau, tidakkah anda berpikir bahwa keyakinan sejenis ini adalah> paling tidak menarik dan paling tidak pantas dalam masa puncak ilmu> pengetahuan lanjut dan sivilisasi? Menyatakan bahwa seorang pangeran> Inggris atau seorang yatim piatu negro "lebih besar" daripada Yahya> Pembaptis karena mereka orang-orang Kristen, setidak-tidaknya, adalah> penuh rasa kebencian!> > Meskipun demikian semua kepercayaan dan iman yang bermacam-macam itu> berasal dari Perjanjian Baru dan dari kalimat-kalimat yang diletakkandi> mulut Jesus dan para apostelnya. Tetapi untuk kita orang Muslim ada> kilau cahaya yang menarik yang tertinggal dalam Injil; dan itu cukup> bagi kita untuk menemukan kebenaran tentang Jesus yang sesungguhnyadan> sepupunya Yohannan Ma'mdana atau Yahya Pembaptis.> >> > YAHYA PEMBAPTIS MERAMALKAN NABI MUHAMMAD SAW> >> >> > Menurut kesaksian Nabi Jesus, tidak ada seorang laki-laki yang> dilahirkan seorang perempuan yang pernah lebih besar daripada Yahya> Pembaptis. Tetapi "yang terkecil" di dalam Kerajaan Sorga lebih besar> daripada Yahya. Perbandingan yang dibuat oleh "Ruh Tuhan" (Ruhu'llah> = Jesus) itu adalah antara Yahya dan semua Nabi sebelumnya sebagaiopsir> dan administrator Kerajaan Sorga . Kini secara kronologis Nabi yang> terakhir akan menjadi yang terkecil dari antara semuanya, dia akan> menjadi junior-nya dan yang termuda. Kata "zira" dalam bahasa Aramiah,> seperti dalam bahasa Arab "saghir" berarti "sedikit atau kecil(little),> anak muda kecil (small young)." Versi Pshittha (Injil dalam bahasa> Syriac) memakai kata "zira atau z'eira" sebagai lawan kata "rabba"> untuk "besar, tua atau lama" (great, old). Setiap orang Kristen akan> mengakui bahwa Jesus bukanlah Nabi "yang terakhir," dan karenanyatidak> mungkin Jesus "yang terkecil." Bukan saja para Apostel yang> > dianugerahi dengan kemampuan meramal, tetapi juga banyak orang suci> lainnya dalam masa apostel mendapat anugerah hal serupa menurut kitab> Kejadian xi. 27-28; xiii. 1; xv. 32; xxi. 9-10, dsb.)!> >> > Dan karena kita tidak dapat menentukan mana dari antara Nabi-Nabi> Gereja yang banyak itu "yang terakhir", tentu saja kita terpaksa untuk> mencari di tempat lain seorang Nabi yang tak dapat dibantah lagisebagai> Yang Terakhir dan Penutup dari Daftar Para Nabi. Dapatkah kita> membayangkan adanya bukti yang lebih kuat dan lebih cemerlang yang> mengacu pada Nabi Muhammad saw daripada penggenapan atau pemenuhan,> dalam pribadinya yang suci, ramalan suci Jesus Kristus?> >> > Dalam daftar panjang keluarga nabi-nabi, tentu saja "yang termuda,"> "yang terkecil" adalah Nabi Muhammad saw; beliau adalah "Benjamin"dari> para Nabi; namun beliau adalah Sultan mereka, "Adon" mereka dan> "Kemuliaan" mereka. Mengingkari karakter serta sifat kenabian dan> apostolikal misi Nabi Muhammad saw merupakan pengingkaran yangmendasar> atas keseluruhan Wahyu Suci dan semua Nabi-Nabi yang berdakwahmengenai> hal itu. Karena (kalau misalnya) semua Nabi yang lain itu dikumpulkan> jadi satupun tidak akan dapat menyelesaikan karya raksasa yang telah> diselesaikan sendiri oleh Nabi Mekkah ini dalam waktu singkat selamadua> puluh tiga tahun misinya.> >> > Misteri pra-adanya ruh para Nabi tidak telah diungkapkan kepadakita,> tetapi setiap orang Islam sejati mempercayainya. Ruh pra-ada itulahyang> dengan kekuatan Kalimat Allah "Kun" ("Jadilah") seorang Sarah, seorang> Hanna, dan seorang Perawan Maryam Yang Diberkati telah melahirkanIshaq,> hingga Pembaptis dan Jesus. Ada beberapa nama lagi lainnya sepertiyang> dicatat oleh Perjanjian Lama, misalnya Samson, Jeremiah.> >> > Injil Barnabas melaporkan Jesus sebagai berkata mengenai Ruh Nabi> Muhammad saw yang beliau nyatakan telah diciptakan sebelum segala> sesuatu. Dari situlah kesaksian Pembaptis tentang Nabi itu yang beliau> ramalkan: "Dia yang datang sesudah aku telah jadi sebelum aku, karena> dia ada sebelum aku" (Yohanes i. 15).> >> > Tak ada gunanya menafsirkan kalimat-kalimat indah Pembaptis tentang> Nabi Muhammad saw sebagai mengacu pada Nabi Jesus seperti telah dicoba> oleh penulis Injil Keempat itu untuk berbuat demikian.> >> > Terdapat bab-bab yang patut dicatat tentang Yahya Pembaptis dalambuku> terkenal Ernest Renan "La vie de Jesu." Telah lama yang lalu dengan> hati-hati saya telah membaca buku itu. Kalau saja penulis Perancisyang> terpelajar itu memiliki pertimbangan sedikit saja terhadap pernyataan> Nabi Muhammad saw dalam dunia Nabi-Nabi, saya yakin bahwa penyelidikan> dan komentarnya yang mendalam itu akan telah membawa dia kepada> kesimpulan yang sama sekali lain. Dia seperti semua para pembangkangdan> pengritik Injil yang lainnya bukannya mencari kebenaran, tetapi telah> mengritik agama dengan sangat bermusuhan dan membawa pembacanya kepada> keragu-raguan.> >> > Saya berbahagia untuk mengatakan bahwa adalah hak istimewa saya,> dengan Rakhmat Allah, untuk memecahkan masalah, untuk membuka tabir> misteri yang telah menyelimuti logika dan pengertian yang sesungguhnya> dari "yang terkecil di dalam Kerajaan Sorga!"> >> >> > Yahya Pembaptis mengenal Nabi Muhammad saw sebagai superior danlebih> berkuasa daripada dirinya. Ungkapan berarti yang diucapkan kepada> khalayak Yahudi, "Dia yang datang sesudah aku" mengingatkan para> penulis, Farisi dan ahli hukum mereka akan ramalan kuno dari nenek> moyang mereka Nabi Yakub, di mana Nabi itu menggunakan gelar yang unik> "Shilokhah" untuk "Rasul Allah," sebuah sebutan yang seringdipergunakan> oleh Nabi Jesus untuk Nabi Muhammad saw sebagaimana tertulis dalamInjil> Barnabas. Pada waktu saya menulis artikel "Shiloh" 1) saya katakanbahwa> kata itu mungkin merupakan suatu korupsi kata "shiloukh" atau> "Shilokhah," 2) yang berarti Utusan Allah, tetapi saya tidak ingatbahwa> St Jerome juga telah memahami bentuk bahasa Ibrani dalam artian itu,> karena dia telah menterjemahkannya sebagai "qui mittendis est."> >> > Kita hanya memiliki abstrak dari khotbah Yahya dalam beberapa baris,> ditulis bukan oleh beliau tetapi oleh tangan yang tidak diketahuisiapa> punya - setidak-tidaknya tidak dalam bahasa asli beliau - dan> banyak mengalami kerusakan melalui para penulis (transcriber) dan> redaktur yang telah membuat murid-murid Jesus sebagai patung atautuhan.> Tetapi jika tiba saatnya kita membandingkan khotbah ini yang diucapkan> di belantara Judea dan di pantai Jordan dengan gaya lemah gemulai yang> indah, luwes, kefasihan dan kekuasaan yang begitu nyata dalam setiap> bait dan halaman dari Kitab Suci Al Qur'an, kita memahami arti dari> kalimat, "Dia lebih berkuasa daripada aku!"> >> > Ketika saya membayangkan sendiri Pembaptis pertapa itu berkhotbah> dengan suara keras ditengah belantara, atau di tepi sungai Jordan,> khalayak ramai yang terdiri dari orang-orang Yahudi yang beriman,dengan> sejarah keagamaan yang telah berusia kira-kira empat ribu tahun di> belakang mereka, dan kemudian membuat ikhtisar ringkas tentang carayang> tenang, tertib, dan khidmat dengan mana Nabi Muhammad saw mengucapkan> ayat-ayat langit dari Al Qur'an kepada orang-orang Arab yang tidak> beriman; dan, akhirnya, ketika saya periksa dan perhatikan akibat dari> dua khotbah itu terhadap para pendengarnya dan hasil akhirnya, saya> memahami besarnya perbedaan antara mereka berdua, dan arti kalimat:> "Beliau lebih berkuasa daripada aku!"> >> > Ketika saya merenungkan penangkapan dan pemenjaraan Pembaptis yangtak> berdaya itu oleh Herod Antipas 3) dan pemenggalan kepalanya yang kejam-> atau ketika saya periksa ceritera Injil yang membingungkan tetapi> menyedihkan tentang penebusan dosa Jesus (Judas Ischariot) olehPilatus,> pemahkotaan kepalanya dengan duri oleh Herod, dan kemalangan terhadap> Calvary - dan lalu memutar mata saya melihat Adon Yang Agung, Sultan> Para Nabi, masuk ke Mekkah dengan penuh kemenangan, pemusnahan> menyeluruh atas semua berhala-berhala kuno dan pensucian Kaaba yang> suci; terhadap pemandangan yang penuh sensasi atas musuh yangmematikan> yang ditaklukkan dan yang dikepalai oleh Abu Sufyan di kaki Shilohah,> Nabi Allah, yang berjaya - memohon pengampunan dan membuat pengakuan> kalimat shahadat; dan terhadap penyembahan yang mulia, ketaatan, dan> khotbah akhir Penutup Nabi dalam kalimat Suci yang khidmat ini: " Al> yauma akmaltu lakum dinakum." yang artinya: "Pada hari ini telah> > Aku sempurnakan agamamu bagimu, dan telah Aku cukupkan nikmatKu> bagimu. Dan telah Aku pilih Islam sebagai agamamu..." (Al Qur'an 2 :> 3). Kemudian saya mengerti bahwa Al Qur'an itu merupakan bobot dannilai> dari pengakuan Pembaptis, bahwa "Beliau lebih berkuasa daripada aku!"> >> > "Kemarahan yang akan datang." Pernahkah anda bertemu dengan suatu> tafsir yang sensible, berdasarkan hukum dan meyakinkan atas ungkapanini> dalam banyak komentar atas Injil? Apa maksud Yahya, atau apa yangbeliau> inginkan agar pendengarnya mengerti, dengan ungkapan: "Perhatikanlah> kapak itu telah diletakkan pada akar pohon itu"? Atau ucapannya: "Dia> memegang (van) barisan depan (?) di tangannya untuk membersihkanlantai> pintu masuk"? Atau ketika beliau mengurangi arti "Anak-anak Ibrahim"> menjadi tidak berarti apa-apa?> >> > Saya tidak akan menahan anda mengenai tingkah laku (ucapan) yanganeh> dari para komentator, karena mereka itu semua hanya lamunan yang baik> Yahya maupun pendengarnya tidak pernah memimpikannya. Mungkinkah Yahya> mengajarkan pada orang-orang Farisi yang sombong, dan orang-orangSaduki> yang rasionalistik 4) yang mengingkari kebangkitan fisik, yang padahari> pengadilan akhir Jesus orang dari Nazareth akan meluapkan kegusarannya> terhadap mereka dan membakar mereka seperti pohon yang tidak berbuahdan> seperti sekam dalam api Neraka? Tidak ada satu katapun dalam semua> literatur Kitab-Kitab Injil tentang kebangkitan fisik atau tentang api> Neraka. Tulisan-tulisan Talmud ini penuh dengan bahan-bahan yang> menyangkut ilmu akhirat (eschatological material) yang sangat mirip> dengan ilmu orang Zardusi, namun tidak memiliki asal yang berbedadalam> buku-buku kanon.> >> > Nabi (yang berdakwah) tentang pertobatan dosa dan berita-berita baik> itu tidak berbicara tentang kemarahan yang jauh dan tidak tertentuyang> pasti menunggu orang-orang yang tidak beriman dan tidak saleh, tetapi> mengenai kemalangan yang dekat dan segera atas bangsa Yahudi. Beliau> mengancam dengan kemarahan Tuhan yang menanti orang-orang itu bila> mereka tetap dalam dosanya dan penolakannya atas misi beliau dan misi> koleganya, Nabi Jesus Kristus. Kemalangan yang akan tiba itu adalah> berupa penghancuran Jeruzalem dan pembubaran final Israel yang> berlangsung selama kurang lebih tiga puluh tahun sesudahnya selamamasa> hidup banyak dari pendengar-pendengar beliau. Keduanya, Yahya danJesus,> mengumumkan perihal akan datangnya Nabi Agung Allah, yang Patriarch> Yakub telah menyatakannya dengan gelar sebutan Shiloha, dan bahwa pada> saat kebangkitannya seluruh hak-hak istimewa dan kekuasaan kenabiandan> kerajaan akan diambil dari tangan orang Yahudi; dan benarlah> > bahwa yang demikian itu telah terjadi kira-kira enam abad kemudian,> ketika benteng terakhir mereka di Hijaz diratakan dengan tanah dan> kerajaan-kerajaan mereka dimusnahkan oleh Nabi Muhammad saw. Kekuasaan> Romawi yang mendominasi semakin meningkat di Syria dan Palestina> mengancam otonomi quasi orang-orang Yahudi, dan arus emigrasi orang> Yahudi telah mulai. Berdasarkan ceritera inilah bahwa pendeta itu> bertanya: "Siapa yang memberi tahu engkau untuk lari dari kemarahanyang> akan datang?" Mereka diingatkan dan dianjurkan dengan sangat untuk> menghasilkan buah-buahan dan panen yang baik melalui pertobatan dosadan> iman kepada Utusan Tuhan yang sejati, terutama kepada Rasul Allah,yang> benar-benar Pemimpin yang sejati, terakhir dan sangat berkuasa.> >> >> > Orang-orang Yahudi dan Kristen selalu menuduh Nabi Muhammad sawtelah> membangkitkan agama Islam melalui kekuatan, pemaksaan, dan pedang.Para> Muslim modern telah selalu berusaha untuk menolak tuduhan ini. Namunini> tidak berarti mengatakan bahwa Nabi Muhammad saw tidak pernah> mempergunakan pedangnya. Beliau harus menggunakannya untuk> mempertahankan Asma Allah. Setiap kesabaran pasti ada batasnya, setiap> kebaikan hati ada akhirnya. Bukan karena Kesabaran dan Kebaikan Allah> itu terbatas; bersamaNya semuanya terselesaikan, didefinisikan dan> ditetapkan. Kesempatan dan waktu yang diberikan melalui kemurahanAllah> kepada orang-orang Yahudi, orang-orang Arab, dan "Gentiles" -> orang-orang non- Yahudi atau Arab (Gentiles = kafir) - telahberlangsung> lebih dari empat ribu tahun. Hanya sesudah habisnya masa itu Allah> mengutus Nabi Muhammad saw yang dicintaiNya dengan kekuasaan, kekuatan> dan pedang, dengan api dan semangat, untuk menangani orang-orang tidak> beriman> > yang jahat, anak-anak Ibrahim yang tidak tahu berterima kasih -> kedua-duanya kaum Ismail dan Israel - dan untuk menangani kekuatan> setan, sekali dan untuk selamanya.> >> >> > Seluruh Perjanjian Lama adalah sebuah kisah tentang teokrasi dan> penyembahan berhala. Di sana sini ada sedikit sinar Islam - yaituAgama> Allah - bercahaya di Jeruzalem dan di Mekkah; tetapi selalu ditindas> oleh kekuatan setan. Empat Binatang yang kejam harus ada dan> menginjak-injak di bawah kakinya sejumlah besar orang-orang beriman> kepada Allah. Kemudian datanglah Nabi Muhammad saw untuk menghancurkan> dan membunuh Ular Naga berbisa dan memberikan kepadanya gelar yanghina> "Iblis" - Setan yang telah terusir. Sudah barang tentu bahwa Nabi> Muhammad saw adalah seorang Nabi yang berjuang, namun obyek> perjuangannya adalah kemenangan dan bukan pembalasan, mengalahkanmusuh> dan bukan membasminya, dan dalam satu kalimat, untuk menegakkan Agama> Islam sebagai Kerajaan Tuhan di muka bumi. Sebenarnyalah, ketika Orang> Yang Berteriak (Yahya) menyeru dengan suara lantang di padang pasir:> "Siapkan jalan Allah (Lord), dan luruskan jalanNya (Allah)," beliau> sedang> > menyinggung Agama Allah dalam bentuk Kerajaan yang semakin dekat.> Tujuh abad sebelumnya, Nabi Yesaya telah berseru dan menyatakankalimat> yang sama (Yesaya xl. 1-4); dan beberapa abad kemudian Allah Sendiri> membuka jalan bagi Cyrus dengan menaikkan dan mengisi setiap lembah,dan> dengan merendahkan setiap bukit dan gunung, untuk memudahkanpenaklukan> dan bergerak cepat (xlv. 1-3). Sejarah berulang sendiri, kata mereka;> bahasa dan artinya sama dalam kedua hal tersebut di atas, yang pertama> menjadi prototipe yang kemudian. Allah telah melicinkan jalan bagi> Cyrus, menaklukkan musuh-musuhnya kepada penakluk dari Persia karena> RumahNya di Jeruzalem dan ummat pilihanNya dalam tawanan. Sekaranglagi> Dia mengulangi petunjuk suciNya yang sama, namun dalam skala yanglebih> besar dan luas. Sebelum syiar Nabi Muhammad saw, berhala dan kepalsuan> menghilang; di hadapan pedangnya kerajaan-kerajaan berjatuhan; dan> anak-anak Kerajaan Allah menjadi sama derajatnya dan> > membentuk sebuah kumpulan "orang-orang kudus dari Yang Maha Tinggi."> Karena hanya di dalam Islam bahwa semua orang beriman itu sama> kedudukannya, tidak ada pendeta, tak ada sakramen; tidak ada Muslimyang> tinggi seperti bukit, atau rendah seperti sebuah lembah; tak ada kasta> atau perbedaan rasial dan tingkat. Semua orang beriman adalah satu,> kecuali dalam kebajikan dan kesalehan, di mana mereka dapat saling> melampaui. Hanya agama Islam yang tidak mengakui mahluk yang manapun,> betapapun besar dan sucinya, sebagai seorang perantara yang mutlak> antara Tuhan dan manusia.> > Disalin dari buku karya : Mualaf> > PROFESOR DAVID BENJAMIN KELDANI B.D.> > (Wafat 1940) Dahulu Uskup Uramiah, Kaldea.

Benarkah Yesus itu Tuhan ?

PENDAHULUAN Setiap manusia pasti ingin mengetahui siapa yang menciptakannya, siapa yang menciptakan bumi dan langit beserta isinya. Timbul di hati kita siapa yang mencipatakan ini semua ?. Terkadang didalam pencahariannya manusia mengalamin begitu banyak rintangan dan tantangan yang mesti dihadapin untuk mengetahui semua keingintahuan tersebut, kadang ada manusia yang berhasil terkadang ada manusia yang gagal mengetahui siapa Sang Pencipta atau Penguasa jagad alam semesta ini. Kegagalan tersebut terkadang dilakukan karena proses pencarian tersebut hanya sebatas dari karena keturunan/kelahiran atau dogma-dogma atau peraturan yang telah ditetapkan oleh nenek moyang, tanpa kita sadari dibalik semua itu belum tentu ada kebenaran yang sejati. Keterhalangan dari kebenaran sejati tersebut terkadang disebabkan karena kita tidak mau memahami agama yang kita peluk tanpa adanya usaha untuk membandingkan dengan agama yang lain dalam arti kata kita Cuma ikut-ikutan saja memeluk suatu agama tanpa kita mengetahui apa yang terkandung di agama tersebut dan kitab sucinya, apakah benar atau salah. Bila kita belajar dengan menggunakan wawasan yang luas, hati yang terbuka dan lapang untuk mencari kebenaran yang Tuhan Allah berikan, seharusnya kita berani untuk membandingkan agama yang kita anut dengan agama lainnya dalam konteks ini kita membandingkan kitab suci kita sendiri dengan kitab suci agama lainnya. Demikianlah sekiranya tulisan dibawah ini dapat dijadikan suatu referensi bagi saudara untuk memulai untuk mencari apa agama yang sebanarnya Tuhan Allah turunkan untuk seluruh manusia…terima kasih untuk mau membacanya dengan wawasan yang luas , hati yang terbuka dan lapang mencari kebenaran. APAKAH YESUS TUHAN ATAU BUKAN ? Bagi yang memiliki Wawasan luas, Hati Yang Terbuka dan Lapang dalam Mencari kebenaran
1. Apakah menurut Anda Yesus adalah Tuhan atau anak Tuhan ? benarkah demikian??? Atau hanya pesuruh/nabi Allah saja, Tolong buka alkitab, baik yang Perjanjian Lama maupun yang Perjanjian Baru. a. Buka Yohanes Pasal 17 ayat 3, “ Inilah hidup yang kekal, yaitu supaya mereka mengenal Engkau, Allah yang Esa dan Yesus Kristus yang telah Engkau suruhkan itu ” Disini Jelas Yesus sendiri bilang bahwa Allah itu Esa dan Yesus hanya sebagai pesuruh/nabi saja. b. Buka Ulangan pasal 4 ayat 35, “ Maka kepadamulah ia ditunjuk, supaya diketahui olehmu bahwa Tuhan itu Allah, dan kecuali Tuhan yang Esa tiada yang lain lagi “ c. Buka di Perjanjian Baru, Markus , Pasal 12 ayat 29 : Maka jawab Yesus kepadanya. Hukum yang terutama ialah : Dengarlah olehmu Hai israil, Adapun Allah Tuhan kita, ialah Tuhan yang Esa “ d. Perjanjian Lama, Ulangan, Pasal 6 ayat 4 : “ Dengarkanlah olehmu hai Israil, sesungguhnya Hua Allah kita , Hua itu Esa adanya “. f. Perjanjian Lama, Ulangan Pasal 4 ayat 39 : “ Maka sekarang ketahuilah olehmu dan perhatikanlah ini baik- baik, Bahwa Tuhan itu Allah , baik dilangit yang diatas, baik di bumi yang dibawah dan kecuali Ia tidaklah yang lain “. Disini ( a,b,c,d,e ) baik Perjanjian Lama maupun Perjanjian Baru , jelas sekali Yesus sendiri mengatakan bahwa Yesus bukan Tuhan dan Hanya Allah Tuhan yang Esa.( Tidak mempunyai anak dan diperanakkan ) Mengapa Orang Kristen mengambilnya menjadi Tuhan ??? g. Buka Samuel yang kedua pasal 7 ayat 22, :” Maka sebab itu besarlah Engkau ya Tuhan Allah karena tiada yang dapat disamakan dengan Dikau dan tiada Allah melainkan Engkau sekedar yang telah kami dengar telinga kami. “ Diayat ini jelas Bahwa Yesus sendiri menghadapkan kata – katanya kepada Allah, bahwa tidak ada yang disamakan dengan Allah, Jadi Yesus sendiri mengatakan Bahwa dirinya tidak sama dengan Tuhan Allah. h. Buka Injil Yohanes pasal 17 ayat 8, : “Karena segala firman yang telah Engkau firmankan kepadaku, itulah aku sampaikan kepada mereka itu dan mereka itu sudah menerima dia, dan mengetahui dengan sesungguhnya bahwa aku dating daripadam dan lagi mereka percaya bahwa Engkau yang menyuruh aku” Diayat ini Yesus sendiri berkata bahwa ia menerima firman dari Allah. Kalau Yesus Tuhan , tentunya tidak membutuhkan firman dari siapapun juga. Diakhir ayat Yesus berkata Engkaulah yang menyuruh aku , Jadi Yesus bukan Tuhan , melainkan pesuruh Allah, sebagaimana Nabi-nabi Allah lainnya. i. Buka Matius, pasal 1 ayat 16 :“ dan Yakub memperanakkan Yusuf, yaitu suami Maria, ialah yang melahirkan Yesus yang disebut Kristus. Diayat ini jelas Yesus dilahirkan oleh manusia, Saya bertanya kepada anda apakah pantas Tuhan itu lahir ??? j. Buka Lukas, pasal 4 ayat 5 ;“ Maka iblis pun membawa dia( Yesus ) ke puncak gunung “ Diayat ini disebutkan Yesus dibawa Iblis kepuncak gunung, …Saya bertanya lagi kepada anda, apakah pantas Tuhan dibawa iblis yang berarti Yesus tunduk kepada kemauan iblis. 2. Bila anda masih beralasan bahwa Yesus Tuhan atau Anak Tuhan Dikarenakan Yesus lahir tanpa Bapak ,benarkah demikian , hanya Yesus yang lahir tanpa Bapak ??? k. Buka Ibrani , Pasal 7 ayat 1, 2, 3 : “ Adapun Malkisedik itu , yaitu raja disalem dan Imam Allah taala, yang sudah berjumpa dengan Ibrahim tatkala Ibrahim kembali pada menewaskan raja-raja lalu diberkatinya Ibrahim “. “ Kepanya juga Ibrahim sudah membri bahagian sepuluh esa. Makna Malkisedik itu kalau diterjemahkan, pertama-tama artinya raja keadilan, kemudian pula raja disalem, yaitu raja damai. Yang tidak berbapak dan tiada beribu dan tidada berselisih , tiada berawal....“ Diayat ini jelas bukan hanya Yesus saja yang lahir tanpa Bapak malah Raja Malkisedik tiada berbapak maupun beribu. Juga Nabi Adam dan Hawa tiada berbapak dan beribu, lebih hebat dari pada Yesus yang hanya tanpa Bapak, tetapi kenapa mereka tidak disembah? 3. Yesus dianggap Tuhan karena bisa menghidupkan orang mati dan menyembuhkan orang yang sakit buta dan kusta, benarkah hanya Yesus saja yang bisa ??? l. Buka Kitab Raja – Raja yang kedua, pasal 13 ayat 21 :“ Maka sekali peristiwa apabila dikuburkannya seorang anu, tiba-tiba terlihat mereka itu suatu pasukan, lalu dicampakkannya orang mati itu kedalam kubur Elisa maka baru orang mati itu dimasukkan ke dalaamnya dan kena mayat Elisa itu, maka hiduplah orang itu pula , lalu bangun berdiri. Diayat ini jelas bukan hanya Yesus saja yang bisa menghidupkan orang mati , bahkan Elisa walaupun telah tidak bernyawa bisa dapat menghidupkan orang yang telah mati dengan hanya tulang – tulangnya saja. m. Buka Kitab Raja – Raja yang kedua, pasal 6 ayat 17 dan ayat 30, disitu tertulis Elisa dapat menyembuhkan orang buta. Buka lagi Kitab Raja – raja yang kedua , pasal 5 ayat 10 dan ayat 11, Disitu tertulis Elisa dapat menyebuhkan orang sakit kusta bernama Naaman. Diayat ini jelas bukan hanya Yesus saja yang dapat menyembuhakan orang buta dan menyebuhkan penyakit kusta tetapi juga Elisa tetapi kenapa hanya Yesus saja yang disembah atau dijadikan Tuhan ? Saya mengerti dan menjumpai, bahwa ada ayat – ayat Bibel yang menyebutkan Yesus anak Allah sebagaiman tersebut di : Matius : Pasal 3 ayat 17, Pasal 4 ayat 3, pasal 14 ayat 33, pasal 26 ayat 63 dan pasal 16 ayat 17 . Yohanes : Pasal 3 ayat 16, pasal 1 ayat 34 dan ayat 40, pasal 17 ayat 1, pasal 19 ayat 7, pasal 16 ayat 27& ayat 30 , pasal 15 ayat 23 Roma : Pasal 1ayat 9, psl 5 ayat 10 , psl 8 ayt 3, psl 29 ayt 32 dan masih banyak lagi ayat yang menyebutkan Yesus adalah anak Allah, tetapi MAKSUDNYA bukan anak Allah yang sebenarnya, karena Yesus sendiri mengakui dikitab Bibel bahwa ia utusan Allah, bukan anak Allah. Dan ia sendiri berkata bahwa ia anak manusi bukan Tuhan .Jadi jumlah ayat-ayat dikitab bible yang menyebutkan Yesus itulah anak Allah tidak menjamin kebenarannya bahwa ia anak Allah betul-betul , sebagimana kita sering mendengar ucapan-ucapan ‘anak kapal ’, ‘anak sekolah ’, tidak berarti bahwa kapal dan sekolah itu beranak, melainkan mempunyai arti bahwa orang itu selalu terikat oleh peraturan-peraturan kapal dan sekolah. Sebagaimana Yesus terikat terhadap peraturan Allah semata. Buka Yohanes Pasal 5 ayat 30 : “ Suatupun tidak aku dapat berbuat menurut kehendakku sendiri melainkan aku menjalankan hukum sebagaimana yang aku dengar dan hukumku adil adanya karena bukannya aku mencari kehendak diriku melainkan kehendak Dia (Allah ) yang menyuruh aku ” 3. HANYA YESUS SAJA SEBAGAI ANAK ALLAH, BENARKAH DEMIKIAN ??? n. Buka Mazmur pasal 89 ayat 28” Daud anak Allah yang sulung” Buka Keluaran pasal 4 ayat 22 & 23,” Yakub ( Israil ) anak Allah yang sulung” Buka Yeremia pasal 31 ayat 9, “ Afraim anak Allah yang sulung ” Buka Lukas pasal3 ayat 38 : “ Anak Eros, Anak Set, Anak Adam adalah anak Allah ” Jadi Daud anak Allah yang sulung, Yakub anak Allah yang sulung dan Afraim Anak Allah yang Sulung, ketiga-tiganya atau kesemuanya anak Allah yang sulung. Dan Eros juga anak Allah, begitupula Seth dan Adam. Yang manakah yang benar – benar sulung.Yang manakah yang betul-betul sulung, apakah ayat ini salah ? Disini berarti anak Allah adalah kekasih Allah atau mereka yang taat kepada perintah Tuhan Allah . Didalam bahasa Ibrani kata Bapa itu dipakai buat Tuhan sedangkan kata anak dipakai buat mereka yang dihormati seperti para Nabi dan Rasul. Buka Matius pasal 5 ayat 9 ; “ Berbahagialah segala orang yang mendamaikan orang karena mereka itu akan disebut anak Allah ” Jelas diayat ini siapa saja yang mendamaikan manusia akan disebut anak Allah atau akan menjabat anak Allah, kalau begitu anak Allah itu ratusan, ribuan bahkan mungkin jutaan orang bukan hanya Yesus saja. 4. YESUS RELA DAN MAU DISALIB UNTUK MENEBUS DOSA MANUSIA, BENARKAH DEMIKIAN ??? o. Buka Matius ,pasal 27 ayat 46 : “ Maka sekira-kira pukul tiga itu berserulah Yesus dengan suara yang nyaring katanya: ‘ Eli, Eli , lama sabaktani ’ artinya Ya Tuhan , Apakah sebabnya Engkau meninggalkan aku ” Jelas sekali diayat ini Yesus menolak dan tidak rela untuk disalib dan dijadikan penebus dosa untuk manusia. Dan diayat ini juga menjelaskan bahwa Yesus tidak bersatu dengan Tuhan Allah, Tuhan Allah meninggalkan Yesus waktu akan disalib. Dan diayat ini juga jelas Yesus selaku Tuhan tidak berkuasa untuk menyelamatkan dirinya sendiri, malah minta tolong. Saya bertanya kepada anda, Pantaskan ada Tuhan minta tolong??? Dan saya bertanya kepada anda, apakah manusia-manusia yang menyalib Yesus itu dilaknat ? Pasti jawaban Anda; dilaknat Seharusnya tidak dilaknat, malah Yesus harus berterima kasih kepada mereka yang menyalib, Dan mereka seharusnya mendaptkan ganjaran /pahala karena menurut bible Yesus harus disalib untuk menebus dosa manusia. Jika tidak ada orang yang bersedia menyalib Yesus , maka dosa- dosa manusia tentu tidak ada yang menebusnya. Jadi manusia – manusia yang telah menyalib Yesus itu berjasa sekali kepada Yesus dan penganut – penganut Kristen. Akan tetapi malah kebalikan, umat Kristen malah melaknat dan mencaci mereka, seharusnya malah mereka itu dipuji dan masuk surga atas jasa – jasanya. 5. YESUS DIUTUS UNTUK SELURUH GOLONGAN MANUSIA, BENARKAH DEMIKIAN??? P. Buka Matius , pasal 15 ayat 24 : “ Maka jawab Yesus , katanya : Tiadalah aku disuruhkan yang lain hanya kepada segala domba yang sesat diantara bani Israil “ Q. Buka Bibel belanda bab :“De onderdanen van het koningrijk “ halaman 834, ayat 12 , disebutkan toen de vrouw vanKanaan tot Christus kwan, Hem smekende haar dochter te genezen, wat zei Hijtoen ? Maar hij antwoordende,zeide : Ikben niet gezonder dan tot de verloren schapen van huis Israel. Terjemahan dalam bahasa Indonesia : Ketika seorang perempuan dari Kanaan datang dihadapan Kristus mengemis-negmis padanya supaya mengobati anaknya, lalu apakah katanya ? maka Jawab Yesus, katanya: tiadalah aku disuruhkan yang lain, hanya kepada segala domba yang tersesat dari bani Israil. BUKANKAH AYAT DIATAS ( P & Q ) SUDAH SANGAT – SANGAT JELAS DAN TIDAK BISA DIPUTAR – PUTAR LAGI ATAU DITUTUP-TUTUPIN LAGI . BAHWA YESUS SENDIRI MENGAKUI BAHWA IA DIUTUS HANYA UNTUK BANI ISRAIL SAJA, BUKAN UNTUK SEMUA MANUSIA ATAU LAINNYA, JADI KALAU PENGANUT YESUS YANG BUKAN GOLONGAN BANI ISRAIL, TENTUNYA TIDAK TERMASUK UMAT YESUS DAN DOSANYA TIDAK BISA DITEBUS, KARENA YESUS HANYA MENJADI JURU SELAMAT UNTUK BANI ISRAIL SAJA DAN ANDA – ANDA PASTI BUKANLAH DARI GOLONGAN BANI ISRAIL!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! DAN APA FAEDAHNYA ORANG KRISTEN YANG BUKAN DARI BANI ISRAIL MENYEBARKAN AGAMA KRISTEN KEPADA MANUSIA YANG BUKAN BANI ISRAIL, SEDANGKAN YESUS SENDIRI TIDAK BERBUAT DEMIKIAN. APAKAH CARA YANG DEMIKIAN TIDAK DINAMAKAN MELANGKAHI AJARAN YESUS. JADI KESIMPULAN : YESUS HANYA DIUTUS UNTUK DOMBA YANG TERSESAT DARI BANI ISRAIL……!!!!!!!! SAJA, BUKAN UNTUK ORANG JAWA, BUKAN UNTUK ORANG CINA, BUKAN UNTUK ORANG SUMATERA, BUKAN UNTUK ORANG SULAWESI, BUKAN UNTUK ORANG KALIMANTAN, BUKAN UNTUK ORANG INGGRIS, BUKAN UNTUK ORANG JEPANG, BUKAN UNTUK ORANG ARAB, BUKAN UNTUK ORANG BELANDA ATAU EROPA…. 6. YESUS LAHIR TANGGAL 25 DESEMBER, BENARKAH DEMIKIAN ??? Baik kita simak apa yang diberitakan bibel tentang kelahiran Yesus sebagaimana dalam Lukas Pasal 2 ayat 1-8 dan Matius Pasal 2 ayat 1, 10 , 11 ( Markus dan Yohanes tidak menuliskan kisah kelahiran Yesus *#? ) Buka Lukas Pasal 2 ayat 1-8 ; Pada waktu itu Kaisar Agustus mengeluarkan suatu perintah , menyuruh mendaftarkan semua orang diseluruh dunia. Inilah pendaftaran yang pertama kali diadakan sewaktu Kirenius menjadi wali negeri di Siria. Maka pergilah semua orang mendaftarkan diri masing-masing dikotanya sendiri. Demikian juga Yusuf pergi dari kota Nazaret di Galilea ke Yudea, ke kota Daud yang bernama Betlehem, karena ia berasal dari keluarga dan keturunan Daud, supaya didaftarkan bersama- sama dengan Maria, tunangannya yang sedang mengandung. Ketika mereka disitu tibalah waktunya bagi Maria untuk bersalin dan ia melahirkan seorang anak laki-laki, anaknya yang sulung lalu dibungkusnya dengan lampin dan dibaringkannya didalampalungan, karena tidak ada temapat bagi mereka dirumah penginapan. Didaerah itu ada gembala-gembala yang tinggal dipadang menjaga kawan ternak mereka di waktu malam. Jadi menurut Bibel Lukas , Yesus lahir pada masa kekuasan Kaisar Agustus yang pada saat itu sedang melaksanakan sensus penduduk ( 7 M ). Yusuf tunangan Maria ibu Yesus berasal dari Betlehem, maka mereka bertiga kesana maka lahirlah Yesus, anak sulung maria. Maria membungkusnya dengan dengan kain lampin dan membaringkan pada palungan, peristiwa tersebut terjadi pada malam hari dimana gembala sedang menjaga kawanan ternak mereka dipadang rumput. Menurut Matius Pasal 2 ayat 1,10,11 Setelah Yesus dilahirkan diBetlehem di tanah Yudea pada zaman Herodus, datanglah orang-orang Majus dari Timur ke Yerusalem. Ketika mereka melihat bintang itu, sangat bersuka citalah mereka.maka masuklah mereka kedalam rumah itu dan melihat anak itu bersama Maria, ibunya. Jadi menurut Matius , Yesus lahir dala masa pemerintahan Herodus yang disebut Herodus agung yang memerintah tahun 37 sm-4 mditandai dengan bintang-bintang yang terlihat jelas oleh orang-orang Majusi dari timur. Jadi disini jelas pertentangan kedua Bibel tersebut dalam menjelaskan kelahiran Yesus, namun keduanya menolak kelahiran Yesus tanggal 25 Desember. Penggambaran kelahiran yang ditandai dengan bintang-bintang dilangit dan gembala yang sedang menjaga kawanan domba yang dilepas bebasdipadang rumput beratapkan langit dengan bintang-bintangnya yang gemerlapan, menunjukan kondisi musim panas sehingga gembala berdiam dipadang rumput dengan domba-domba mereka pada malam hari untuk menghindari sengatan matahari pada siang harinya. Sebab jelas sekali 25 Desember adalah musim dingin…Bagi anda yang memiliki wawasan luas, hati yang terbuka dan lapang dalam mencari kebenaran sudah sangat jelas Yesus bukan lahir tanggal 25 Desember sebab 25 desember adalah musim dingin. Sumber – sumber Kristen Yang Menolak Natal : 2. Catolic Encyclopedia, Edisi 1911 tentang Chrismas : Natal bukanlah upacara gereja ..melainkan ia diyakini berasal dari mesir, perayaan yang diselenggarakan oleh para penyembah berhala dan jatuh pada bulan Januari kemudian dijadikan hari kelahiran Yesus. 3. Pada buku yang sama , tentang natal day dinyatakan sebagai berikut : Didalam kitab suci tidak ada seorangpun yang mengadakan upacara atau menyelenggarakan perayaan untuk merayakan hari kelahiran Yesus. Hanyalah orang kafir saja ( seperti Firaun dan Herodes ) yang berpesta pora merayakan hari kelahirannya kedunia ini. 4. Encyclopedia Britanica, Edisi 1946 menyatakan: Natal bukanlah upacara gereja abad pertama, Yesus kristus sendiri atau para muridnya tidak pernah menyelenggarakannya dan Bibel juga tidak pernah menganjurkannya. Upacara ini diambil oleh gereja dari kepercayaan kafir penyembah berhala. 5. Encyclopedia Americana, edisi tahun1944 , menyatakan : Menurut para ahli , pada abad – abad permulaaan Natal tidak pernah dirayakan oleh umat Kristen. Pada umumnya umat Kristen hanya merayakan hari kematian orang-orang terkemuka saja dan tidak pernah merayakan hari kelahiran orang tersebut..( Perjamuan suci, yang termaktub dalam Perjanjian baru hanyalah untuk mengenag kematian Yesus saja ) .. Perayan Natal yang dianggap sebagi hari kelahiran Yesus, mulai diresmikan pada abad ke 4 M. Pada abad ke 5M Gereja barat memerintahkan umat Kristen untuk merayakan hari kelahiran Yesus, yang diambil dari hari pesta bangsa Romawi yang merayakan hari Kelahiran dewa Matahari. Sebab tidak seorangpun yang mengetahui hari kelahiran Yesus. Buka Yeremia pasal 10 ayat 2-4 : Beginilah firman Tuhan : Janganlah biasakan dirimu dengan tingkah langkah bangsa – bangsa .Janganlah gentar tanda – tanda dilangit sekalipun bangsa – bangsa gentar terhadapnya sebab yang disegani bangsa –bangsa adalah kesia-siaan. Bukanlah berhala itu pohon kayu yang ditebang orang dari hutan, yang dikerjakan dengan pahat oleh tukang kayu? Orang memperindahnya dengan emas dan perak , orang memprkuatnya dengan paku dan palu supaya jangan goyang Diayat ini Allah berfirman , Jangan menyembah berhala , mengapa kaum Kristen menjadikan Yesus patung dan kemudian menyembahnya??? Kesimpulan – Kesimpulan dari Saya ialah : 1. Allah Tuhan yang maha Esa, Tiada Tuhan selain Allah 2. Yesus hanyalah utusan/nabi Allah 3. Penciptaan Yesus sama seperti penciptaan Nabi Adam dan Hawa, dengan kehendak Allah. 4. Yesus diutus hanya untuk kalangan bani Israil saja. 5. Yesus diutus bukan untuk disalib( Menebus dosa manusia ) tapi disuruh untuk menerangkan Bahwa Allah itu Esa adanya. 6. Kelahiran Yesus tidak diketahui dan Natal adalah upacara yang dilakukan bangsa Romawi terdahulu untuk menyembah dewa Matahari. 7. Ayat – ayat dalam Bibel sendiri saling bertentangan ( Contoh Mengenai kelahiran Yesus, antara Lukas dan Matius ) Bagaimana Kesimpulan dari Anda ???